Jogja
Senin, 23 Desember 2013 - 13:29 WIB

Puluhan Ibu di DIY Jadi Korban KDRT

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, JOGJA- Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan korban ibu, masih tergolong tinggi di DIY. Kabid Humas Polda DIY AKBP Anni Pudjiastuti menjelaskan data Polda DIY tahun 2011 mencapai 95 kasus dan 2012 86 kasus ibu yang menjadi korban KDRT.

Mereka rata-rata mendapatkan kekerasan fisik dari suaminya lebih banyak faktor ekonomi sebagai penyebab.

Advertisement

“Memang agak sedikit menurun dalam dua tahun terakhir. Kalau data 2013 baru akan dirilis,” ujarnya, Minggu (22/12/2013).

Menurut Kasubbag Pemberdayaan Perempuan, Badan Pemeberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Gunungkidul Sri Sumiyati pada 2011 dari 61 kasus KDRT, 27 kasus merupakan kekerasan terhadap perempan.

Jumlah tersebut meningkat pada 2012 dengan kasus kekerasan pada ibu sebanyak 29 dari 59 kasus KDRT. Pada 2013 mengalami penurunan menjadi 16 kasus dari 36 kasus KDRT.

Advertisement

“Penurunan ini menunjukkan sudah ada kesadaran masyarakat bahwa kekerasan merupakan tindakan yang melanggar harkat dan martabat manusia. Selain itu akan ada sanksi yang mengancam pelaku kekerasan melalui UUP KDRT,” kata dia.

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif