SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi uang (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)

Foto ilustrasi uang (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)

Harianjogja.com, BANTUL– Lebih dari 50 koperasi di Bantul kini macet tak menjalankan aktifitasnya alias mati suri.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Bantul Sulistyanto menyebutkan, sebanyak 11% dari total 456 koperasi yang ada di daerah ini kini mati karena tak ada aktifitas yang dilakukan anggota koperasi. Hal itu ditandai tidak adanya Rapat Anggota Tahunan (RAT).

“Tandanya itu ada tidak RAT, kalau tidak ada berarti nggak ada kegiatan di koperasi itu,” terangnya Jumat (23/8/2013) usai acara Syawalan Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Bantul.

Kebanyakan koperasi yang mengalami mati suri tersebut beranggotakan kurang dari 20 orang. Bidangnya merata, mulai dari koperasi serba usaha, simpan pinjam dan berbagai jenis lainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya