KULONPROGO-Puro Pakualaman bakal melakukan pendampingan bagi para penambak udang vanname di Dusun Pasir Mendit, Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kulonprogo. Niat tersebut mendapat tanggapan positif.
Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren
Kepada Harian Jogja, Selasa (4/6/2013), pengurus Kelompok Pembudidaya Udang Trisno Mulyo, Sunardi, menceritakan beberapa hari sebelumnya, perwakilan dari Puro Pakualaman datang ke Balaidesa Jangkaran dengan maksud memberikan pendampingan bagi para penambak.
“Dari Puro [Pakualaman] mau beri pendampingan bagi kelompok penambak yang sudah lama mati suri. Kebetulan di Pasir Mendit itu kelompok saya memang sudah lama tidak aktif karena dulu pernah merugi lantaran kena serangan penyakit,” ujar dia.
Ia melanjutkan, rencananya pendampingan dari Puro berupa dana penyertaan serta tenaga teknis. Meski menyambut positif, para penambak, lanjut dia belum melakukan rapat untuk menindaklanjuti tawaran tersebut.
“Kami masing-masing sudah punya tambak secara pribadi. Jadi nanti akan rapat untuk membicarakan tawaran dari Puro termasuk luasan tambak dan biaya yang dibutuhkan,” imbuh Sunardi.
Sekretaris Desa Jangkaran, Bambang Edi Darso Pranoto mengatakan Pemdes kemudian menyodorkan nama kelompok Trisno Mulyo yang saat ini sudah tidak aktif.