SOLOPOS.COM - ilustrasi
ilustrasi
JOGJA—Konsumsi rokok penduduk Indonesia mencapai 240 miliar batang per tahun atau 650 juta batang per hari pada 2008.
Hal tersebut berarti, dalam sehari, rokok senilai Rp330 miliar habis dibakar atau dalam satu tahun mencapai Rp97 triliun.
Siwi Padmawati dari Quit Tobacco Fakultas Kedokteran UGM menjelaskan hal tersebut dalam paparan hari anti tembakau di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi DIY Tompeyan Tegalrejo, Rabu (30/5).
Menurut dia, nilai rupiah yang dikeluarkan masyarakat untuk membeli rokok mengalahkan pengeluaran rumah tangga untuk membayar listrik. “Belanja tembakau dan sirih kalahkan bayar listrik, pengeluaran sewa dan makan ikan berdasarkan pengeluaran keluarga termiskin di Indonesia,” jelasnya.
Ia menambahkan, dari fakta lapangan, pengguna rokok tidak hanya kalangan pria. Jumlah perokok perempuan juga meningkat tajam sampai sembilan kali lipat dari 2001 sampai 2004. Hal itu didorong tampilan bungkus rokok yang menarik sehingga banyak wanita lebih senang karena ukurannya seperti tempat lipstik. (ali)