Jogja
Kamis, 1 Juni 2017 - 06:20 WIB

RAMADAN 2017 : Pasokan Gas Ditambah, Warga Bantul Diminta Tak Khawatir Kelangkaan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi elpiji 3 kg alias gas melon. (JIBI/Bisnis/Dok.)

Dalam rangka Ramadan hingga Idulfitri, Pertamina akan menambah 6%  pasokan gas di Bantul

Harianjogja.com, BANTUL–Dalam rangka Ramadan hingga Idulfitri, Pertamina akan menambah 6%  pasokan gas di Bantul dibandingkan dengan bulan lalu. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perdagangan Bantul, Subiyanta Hadi pada Selasa (30/5/2017).

Advertisement

Menurutnya, penambahan pasokan dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan dari konsumen. Selain pasokan gas, Pertamina juga akan menambah pasokan BBM sekitar 10-15% dari kebutuhan normal.

Penambahan tersebut dilakukan sejak bulan Ramadhan ini hingga H+7 Hari Raya Idul Fitri. “Nanti setelah Agustus pasokan akan normal lagi,” ujarnya.

Subiyanta juga menjamin stok bahan pangan strategis tercukupi hingga akhir tahun. Begitupun dengan sejumlah kebutuhan pokok lain seperti sayur mayur, sedangkan untuk cabai dan bawang merah meski persediaan berkurang, namun stok masih mencukupi. “Bantul ini surplus bahan pangan strategis, terutama beras,” katanya.

Advertisement

Terkait harga kebutuhan pokok, Subiyanta menyatakan Dindag Bantul memiliki satgas internal yang selalu memantau pergerakan harga setiap hari untuk melihat perkembangan pasar.

Hasilnya hingga sejauh ini belum ada kenaikan harga yang signifikan. “Bahkan bawang putih sebelumnya sempar Rp64.000 per kilo turun menjadi Rp58.000 per kilo,” ucapnya.

Ia mengklaim kenaikan harga yang tidak signifikan tersebut disebabkan oleh masalah distribusi yang agak terganggu karena beberapa ruas jalan sedang diperbaiki untuk menyambut libur lebaran.

Advertisement

Sedangkan untuk menjamin stok kebutuhan mencukupi dan harga tidak melonjak, pihaknya siap melakukan operasi pasar bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog).

Ditemui terpisah, sekretaris Dindag Bantul Slamet Santosa juga menjamin stok bahan kebutuhan pokok maupun gas mencukupi. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan dan membeli berlebih atau menimbun kebutuhannya. “Aksi beli lebih malah akan menimbulkan kecemasan. Jangan khawatir,” tegasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif