SOLOPOS.COM - Suasana buka puasa di Masjid Gedhe Kauman, Kamis (8/6/2017). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Setiap hari Masjid Gedhe Kauman Jogja menyediakan takjil atau makanan buka puasa gratis untuk jemaah

 
Harianjogja.com,  JOGJA- Setiap hari Masjid Gedhe Kauman Jogja menyediakan takjil atau makanan buka puasa gratis untuk jemaah. Menu takjil pun berganti-ganti setiap harinya, namun khusus hari Kamis, panitia menyediakan menu gulai kambing. Bukan tanpa alasan gulai kambing menjadi menu wajib setiap Kamis.

Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal

Dua jam sebelum Azan Maghrib berkumandang, takmir Masjid Gedhe Kauman dan sejumlah relawan dari masyarakat setempat mulai sibuk mempersiapkan hidangan buka puasa untuk jemaah. Ada 2.000 porsi nasi gulai kambing yang dihidangkan, Kamis (8/6/2017) kemarin.

Mulai pukul 16.30 WIB jemaah yang datang mengambil mengambil satu per satu hidangan di meja pendopo masjid, berikut segelas teh hangat dan tiga butir kurma. Tanpa dikomando lagi, jemaah langsung duduk bersaf-saf untuk menunggu bedug magrib sambil mendengarkan ceramah agama.

Mendekati magrib, jemaah terus berdatangan hingga membeludak sampai luar masjid, “Hari ini kami sediakan 2.000 porsi nasi gule,” kata Panitia Ramadan Masjid Gedhe Kauman Divisi Takjil, Juju Inhari Edi, Kamis.

Dua ribu porsi nasi gule yang disediakan ini berdasarkan hasil evaluasi Kamis lalu bahwa 1.800 porsi nasi dinilai kurang. Diluar hari Kamis, setiap harinya panitia juga menyediakan takjil gratis antara 1.200-1.400 porsi dengan menu yang bervariasi di antaranya nasi brongkos setiap Minggu, nasi sayur asam plus ayam goreng setiap Senin, nasi bakmoe setiap Rabu, nasi tongseng setiap Sabtu, nasi sayur tempe setiap Selasa.

Sementara khusus hari Jumat diserahkan sesuai dengan keinginan donatur atau pengumbang takjil. Meski menu berbeda-beda, jemaah yang datang tidak lebih dari 1.400an. Hanya Kamis jemaah bisa sampai 1.800-2.000 an.

Juju mengatakan menu gule kambing memang selama ini yang menjadi andalan takjil di Masjid Gedhe Kauman. Ia tidak tahu persis sejak kapan menu gule kambing menjadi hidangan takjil yang dikhususkan. “Kalau dari cerita takmir sebelum sebelumnya dan tokoh masyarakat, gule kambing jadi menu takjil sejak 1950-an,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya