SOLOPOS.COM - Ilustrasi tengkorak (Dok/JIBI/Solopos)
ilustrasi
GUNUNGKIDUL—Kerangka manusia berjenis kelamin wanita ditemukan di toilet kawasan objek wisata hutan Rakyat (Tahura) Tleseh, Bunder, Kecamatan Playen, Selasa, (4/7), malam.
Pihak kepolisan tengah masih menyelediki penyebab kematian wanita tanpa identitas tersebut.
Berdasar informasi yang dihimpun Harian Jogja, tengkorak tersebut pertama kali ditemukan Mitro Utomo, 50, warga Desa Bunder, Patuk. Lelaki paruh baya yang bekerja sebagai tukang kebun di lokasi tersebut diminta untuk membersihkan karena pada keesokan harinya kawasan milik pemerintah Provinsi DIJ itu akan digunakan untuk acara cerdas cermat sekaligus diresmikan.
Saat membersihkan toilet, dia mendapati kerangka manusia tergeletak dengan posisi kaki berada persis di depan pintu.
“Saya kaget karena selama ini toilet selalu terkunci. Selain itu selama ini saya juga tidak pernah merasakan bau menyengat ketika melintas di toilet,” katanya kepada wartawan Selasa, (4/7).
Mitro pun langsung melaporkan kejadian itu kepada Bowo, 33, salah seorang pemborong bangunan Tahura yang lantas melaporkan penemuan tersebut kepada Polsek Playen.
Erlina, Dokter Internship dari RSUD Wonsari kepada Harian Jogja mengatakan, kuat dugaan wanita itu telah meninggal empat bulan silam. Hal itu didasarkan pada ciri-ciri seperti masa otot milik korban yang telah mengelupas dan tulang rawan hilang.
Erlina menambahkan, diduga kuat sebelum meninggal, korban terlebih dahulu terluka pada jempol kaki sebelah kanan.
“Karena saat ditemukan tulang jempol kanan korban sudah tidak ada lagi,” ungkapnya sesaat sesudah identifikasi.(ali)