SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Raskin JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Foto Ilustrasi Raskin
JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Harianjogja.com. KULONPROGO-Perum Badan Urusan Logistik Divisi Regional Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) siap mendistribusikan beras untuk masyarakat miskin ke-13 sebanyak 645.315 kilogram (kg) untuk 12 kecamatan di Kabupaten Kulonprogo.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Petugas Bulog Divre DIY Waluyo di Kulon Progo, Selasa (16/7/2013), mengatakan beras tersebut diambil dari gudang Bulog Wates.

“Kami sudah siap mendistribuksikan raskin ke masyarakat. Rencananya, raskin ke-13 akan didistribusikan di Kecamatan Girimulyo, sementara raskin reguler sudah didistribusikan di Kecamatan Pengasih. Kami menjamin, kualitas beras yang dibagikan layak untuk konsumsi,” kara Waluyo.

Kabid Sosial Dinsosnakertrans Kulon Progo, Arief Prastowo mengatakan rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTS-PM) yang akan menerima raskin untuk jatah raskin ke-13, jumlahnya sama dengan penerimaan raskin reguler yakni sebanyak 43.021 kepala keluarga (KK).

“Setiap KK akan menerima raskin reguler sebanyak 15 kg, dan raskin ke-13 sebanyak 15 kg, jadi totalnya masyarakat pada Juli ini akan menerima 30 kg. Meski demikian, masyarakat dikenai biaya Rp1.600 per kg untuk biaya transportasi,” kata dia.

Dia mengatakan, berdasarkan koordinasi dengan Bulog, direncanakan akan ada tambahan raskin ke-14 yang diperkirakan diberikan kepada masyarakat pada Agustus atau September. Sementara, rakin ke-15 akan dibagikan pada Oktober 2013.

“Tambahan pemberian raskin kepada RTS-PM merupakan kompensasi pengurangan subsidi bahan bakar minyak (BBM). Diharapkan, masyarakat miskin tidak begitu terkena dampak atas kenaikan BBM,” katanya.

Plt Kepala Dinsosnakertrans Kulon Progo,Riyadi Sunarto mengatakan, data pendistribusian raskin pada September mendatang adalah warga yang memegang kartu perlindungan sosial (KPS).

Ia mengatakan, KPS selain bermanfaat untuk pencairan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM), tetapi juga sebagai sumber data program bantuan siswa miskin (BSM).

“Pemegang KPS kedepan yang memperoleh program raskin, BSM dan BLSM. Untuk itu, kami mengimbau kepada camat dan kades, pada saat pembagian BLSM ada yang tidak tepat sasaran segera melakukan “rembug desa” untuk merubah yang berhak menerima. Sementara keputusan dari pusat tidak bisa menambah penerima yang jumlahnya 43.021 dan ini sudah sesuai penerima raskin,” kata dia.

Jadwal distribusi raskin ke-13 diawali Kamis (18/7/2013) Kecamatan Girimulyo, Jumat(19/7/2013) Kokap, Senin (22/7/2013) Kalibawang, Selasa (23/7/2013) Temon dan Wates, Rabu (24/7/2013) Samigaluh dan Nanggulan, Kamis (25/7/2013) Sentolo, Jumat (26/7/2013) Galur dan Lendah, Senin (29/7/2013) Panjatan, dan Selasa, (30/7/2013) Pengasih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya