Jogja
Rabu, 16 November 2011 - 16:23 WIB

Ratusan gedung SD di Gunungkidul rusak

Redaksi Solopos.com  /  Budi Cahyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—Sebanyak 209 ruang sekolah dasar di Gunungkidul dinyatakan rusak oleh Disdikpora Gunungkidul. Gedung yang rusak tersebut terdiri dari 33 ruang sekolah masuk kategori rusak berat, 44 rusak sedang dan 132 rusak ringan.

Jumlah total gedung SD/MI di Gunungkidul tercatat mencapai 564 sekolah dengan 3.154 ruangan sehingga terdapat sekitar 33,8% yang membutuhkan perbaikan.

Advertisement

Ruang sekolah rusak berat rata-rata berusia lebih dari 10 tahun. Kondisi tersebut dinilai sangat membahayakan peserta didik terutama saat musim hujan karena sewaktu-waktu bisa runtuh.

Sebelumnya salah satu gedung TK Karangduwet II, Karangrejek, Wonosari runtuh karena tidak kuat menahan air hujan akibat bangunan sudah rapuh.

Kepala Bidang TK/SD Disdikpora Gunungkidul, Wisnutoyo kepada Harian Jogja, Rabu (16/11) mengatakan, sejalan dengan tingginya jumlah kerusakan, pihaknya akan mengajukan perbaikan ruangan melalui APBD 2012. Perbaikan tersebut lebih diprioritaskan pada gedung sekolah dasar ketimbang gedung TK. Pasalnya kebutuhan pendidikan lebih banyak untuk jenjang sekolah dasar.

Advertisement

“Kalau TK itu masih relatif sedikit di Gunungkidul, serta SD menjadi prioritas kami, selain itu TK juga biasanya diselenggarakan oleh yayasan bersama masyarakat,” ungkap Wisnu.

Kasi Administrasi Sekolah, Bidang TK/SD Disdikpora Gunungkidul, Sukiya menambahkan, dari pengajuan APBD untuk perbaikan gedung sekolah juga diprioritaskan untuk perbaikan ruangan. Pihaknya telah mengajukan melalui rincian gedung/ruangan rusak berat melalui perencanaan Rp2,3 miliar untuk 33 ruang pada 11 sekolah di Gunungkidul. Masing-masing sekolah membutuhkan bantuan dana sekitar Rp73 juta untuk perbaikan itu.(Harian Jogja/Sunartono)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif