Jogja
Sabtu, 24 Februari 2024 - 18:19 WIB

Rawan Kecelakaan, Dishub DIY Pasang 15 Rambu Peringatan di Bukit Bego Bantul

Newswire  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kecelakaan lalu lintas tunggal bus pariwisata di kawasan Bukit Bego pada ruas Jalan Imogiri-Dlingo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kamis (8/2/2024) (Foto ANTARA/HO/Humas Polres Bantul)

Solopos.com, BANTUL — Dinas Perhubungan (Dishub) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan memasang 15 rambu peringatan di Jalan Imogiri-Mangunan, khususnya di sekitar Bukit Bego, Kabupaten Bantul, karena rawan terjadi kecelakaan.

“Kami identifikasi ada sekitar 15 rambu yang mungkin bisa dipasang. Bisa dari kami atau teman-teman Bina Marga yang memasang,” ujar Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub DIY, Rizki Budi Utomo, Jumat (23/2/2024).

Advertisement

Menurut Rizki, belasan rambu tersebut antara lain berupa rambu turunan tajam, rambu tanjakan, rambu belokan, serta rambu tulisan berisi peringatan untuk menggunakan gigi rendah karena menghadapi turunan atau tanjakan tajam.

“Rambu kami pasang dari arah bawah ke atas dan sebagian lainnya dari arah atas ke bawah,” kata dia.

Selain rambu, menurut dia, bakal dipasang pula spanduk bertuliskan imbauan agar pengemudi bus pariwisata dapat mengecek mesin maupun rem di tempat beristirahat (rest area) yang telah disiapkan di kawasan itu.

Advertisement

Apabila berdasarkan hasil cek kondisi bus atau pengemudi tidak siap melewati turunan tajam, maka diimbau bus agar kembali ke atas melewati Patuk, Gunungkidul.

“Kami akan libatkan juga teman-teman kelompok sadar wisata [pokdarwis] untuk memfungsikan rest area di situ, agar bus dari atas mau turun untuk bisa mampir dulu cek mesin atau cek rem,” ujar dia.

Meski telah terjadi kecelakaan maut di kawasan itu, menurut dia, pelarangan bus wisata untuk tidak melalui jalur tersebut bukan solusi yang tepat. Hal itu dikarenakan kawasan Bukit Bego, Bantul, merupakan jalur utama yang dilalui rombongan wisata dari Tebing Breksi ke Puncak Becici, kemudian ke Pantai Parantritis.

Advertisement

“Menurut teman-teman di pariwisata pola paket travelnya memang seperti itu. Ada yang dari Breksi, Becici, dan berakhir di Parangtritis atau sebaliknya,” ujar dia.

Oleh karena itu, kata Rizki, bus yang hendak melalui kawasan Bukit Bego harus dipastikan dalam kondisi fit yang dibuktikan dengan hasil uji Kir terakhir.

Sebelumnya, kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus pariwisata terjadi di Jalan Imogiri-Mangunan, tepatnya di tikungan Wanagama Bawah, Bukit Bego, Bantul, Kamis (8/2/2024). Akibat kecelakaan itu empat orang meninggal dunia, sedang penumpang lain luka-luka.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif