Jogja
Kamis, 26 Januari 2017 - 14:20 WIB

RAZIA KENDARAAN BANTUL : Kendarai Motor ke Sekolah, Puluhan Siswa SMP Terjaring Razia

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Polsek Banguntapan tengah mendata puluhan sepeda motor milik siswa setingkat SMP/MTs yang terjaring razia, Rabu (25/1/2017) pagi. (Arief Junianto/JIBI/Harian Jogja)

Razia kendaraan Bantul digelar di kawasan sekolah

Harianjogja.com, BANTUL–Puluhan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) terjaring razia oleh petugas Polsek Banguntapan, Rabu (25/1/2017). Mereka yang masih di bawah umur kedapatan mengendarai kendaraan bermotor di jalan raya.

Advertisement

Kapolsek Banguntapan Kompol Suharno mengatakan, razia itu digelarnya untuk menekan angka kenakalan remaja yang selama ini tengah marak. Itulah sebabnya, ia telah menginstruksikan kepada anggotanya untuk tidak menolerir jika ada siswa setingkat SMP dan MTs yang nekat membawa sepeda motor ke sekolah.

Ia menilai, ketika siswa yang belum cukup umur dibiarkan bebas naik motor, potensi timbulnya masalah menjadi sangat besar. Pasalnya, dari tingkat emosional saja, remaja-remaja itu belum cukup stabil.

Sementara terkait tindak lanjut dari razia itu, motor-motor milik siswa itu lantas dibawanya ke Polsek Banguntapan Bantul. Setelah itu, pihaknya akan melakukan pembinaan kepada siswa yang terjaring razia tersebut,  termasuk juga memanggil orangtuanya.

Advertisement

Tak hanya Polsek Banguntapan, sebelumnya, bebelumnya petugas Polsek Imogiri dipimpin Kanit Lantas Iptu Slamet Yuwana pun melakukan hal yang sama, yakni melakukan penertiban terhadap siswa pembawa motor.

Dalam penertiban itu, siswa pembawa motor pun diberi pembinaan siswa dan orangtua. Menurut Slamet, penertiban itu dilakukan untuk mencegah terjadinya hal hal tidak diinginkan terjadi dijalanan.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Razia Kendaraan Bantul
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif