SOLOPOS.COM - Walikota Jogja, Haryadi Suyuti (JIBI/Harian Jogja/dok)

Reformasi birokrasi berupa pengurangan 1 juta PNS tidak dilakukan di Pemkot Jogja.

Harianjogja.com, JOGJA-Walikota Jogja Haryadi Suyuti menegaskan tidak ada pengurangan pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintahan Kota (Pemkot) Jogja seperti yang diwacanakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Crisnandi.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Menteri Yuddy mengusulkan pengurangan 1 juta PNS. Pengurangan abdi negara itu menyasar PNS yang kinerjanya buruk,

“Boro-boro dikurangi, saya ini kekurangan 4.469 pegawai,” kata Haryadi dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun Pemerintah Kota Jogja ke-69 sekaligus buka puasa bersama di Aula Balai Kota, Selasa (7/6/2016) sore.

Sontak pernyataan Haryadi ini disambut riuh tepuk tangan ratusan PNS yang hadir. Haryadi mengaku tidak bermaksud melawan kebijakan pemerintah pusat, faktanya di Pemkot kekurangan pegawai berdasarkan dari analisa jabatan. Sementara ada 450 ribuan masyarakat yang harus dilayani.

“Jadi pengurangan PNS tidak berlaku di Kota Jogja,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya