Reklame vs videotron di Jogja masih menjadi fokus penataan oleh Pemerintah Kota
Harianjogja.com, JOGJA-Walikota Jogja, Haryadi Suyuti minta pengiklan dapat memaksimalkan kehadiran videotron di Kota Jogja.
Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY
Permintaan tersebut masih dalam rangka menindaklanjuti Maklumat Rakyat Jogja Gumregah dari Sri Sultan Hamengku Buwono X, atas penataan reklame dan iklan di ruang publik.
Hal tersebut dinilainya sebagai cara untuk mengurangi hutan reklame, terutama dalam bentuk billboard, spanduk digital printing di ruas-ruas jalan Kota Jogja.
“Kalau perlu, paksa agar para pengiklan bisa mau berpartner dengan para penyedia konten yang lain,” tuturnya, Selasa (10/3/2015).
Selain memaksimalkan penggunaan videotron sebagai media iklan luar ruang, pihaknya juga mengurangi beragam pelanggaran penyelenggaraan reklame dan iklan di Kota Jogja.