SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, JOGJA-Masih ada ribuan Pasangan Usia Subur (PUS) yang belum tersentuh layanan program Keluarga Berencana (KB) dengan beragam penyebab.

Pasangan usia subur di Kota Jogja pada 2014 sendiri sejumlah 47.008 orang.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Plt Kepala Kantor KB Kota Jogja, Heristanti mengatakan, layanan KB saat ini menyasar PUS di Kota Jogja yang belum tersentuh program KB.

Mereka adalah pasangan yang masuk dalam kategori un-met need, yakni wanita yang ingin anak ditunda, sejumlah 1.898 orang dan tidak ingin anak lagi sebanyak 2.461 orang.

Angka un met need, imbuhnya, masih tergolong tinggi. Dalam Standar Pelayanan Maksimal, mestinya angka un met need hanya 5%.

Namun, pada semester satu 2014 ada 9,8% un met need di Kota Jogja, pada semester dua masih ada 9,27%. Meski demikian, angka ini menggambarkan penurunan, dibanding tahun sebelumnya.

Tingginya un met need tidak berhubungan dengan angka kelahiran. Kelahiran rendah namun un met need tinggi di Kota Jogja disebabkan beberapa faktor.

“Faktor pendidikan lebih tinggi dibanding daerah lainnya, sepertinya karena Jogja Kota Pelajar. Mereka bisa menekan angka kelahiran tanpa alat kontrasepsi,” urainya, Senin (22/12/2014).

Cara yang ditempuh antara lain sistem kalender atau senggama terputus, bisa juga karena antara suami dan istri jarang berkumpul bersama.

Hanya yang menjadi perhatian, tingkat partisipasi pria untuk menjadi peserta KB aktif masih cukup rendah. Sampai akhir November 2014, dari total 35.832 peserta KB aktif, hanya ada 6.532 pria menjadi peserta.

Sementara dari sisi pemakai KB pria berupa kondom ada 6.309 orang. Dan Modus Operasi Pria atau vasektomi hanya 223 orang.

Herristanti menerangkan, masih rendahnya partisipasi pria untuk menjadi peserta KB aktif lebih banyak disebabkan oleh alasan psikologis, baik dari istri atau suami. Apalagi khusus untuk vasektomi, memerlukan kesiapan tak hanya dari pihak laki-laki, melainkan perempuan.

Hanya, bila dihitung secara general, pada 2014, Kantor KB mengatakan telah mencapai target peserta KB aktif. Yakni 76,23%. Lebih tinggi dari sebelumnya, 2013 sebesar 74,34%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya