SOLOPOS.COM - Ilustrasi rusunawa (JIBI/Solopos/Dok.)

Rusunawa Kulonprogo akan dibangun di kawasan industri. Penghuni diprioritaskan bagi pekerja industri tersebut yang masih lajang.

Harianjogja.com, KULONPROGO-Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kulonprogo Eko Pranyoto memaparkan sebelumnya ada dua lokasi yang ditawarkan untuk pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) itu. Dia mengatakan, Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) bersikukuh rusunawa dibangun tidak jauh dari perusahaan atau lokasi industri. Pada akhirnya lahan seluas satu hektare yang berada di dekat pabrik pembuatan alat pertanian yang dipilih menjadi lokasi rusunawa.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

“Awalnya, lokasi yang dipilih untuk pembangunan rusunawa tidak di lokasi industri. Tetapi karena pihak Kemenpera menginginkan lokasi strategis yang dekat dengan pabrik, maka kami referensikan dua tempat. Keduanya ada di Desa Tuksono, hanya saja akhirnya yang diverifikasi yang dekat pabrik traktor,” imbuh Eko, Rabu (22/1/2015).

Lebih lanjut Eko menjelaskan, dari Kemenpera rumah susun itu nantinya akan diarahkan ke pekerja yang masih lajang. Kemungkinan desain ruang dan luasan kamar yang akan dihuni disesuaikan untuk yang belum berkeluarga. Dia menandaskan, lokasi rumah tinggal pekerja yang dekat akan memudahkan pekerja menjangkau tempat kerja. Selain itu, lokasi yang dekat akan meningkatkan produktifitas pekerja serta mengurangi biaya transportasi.

“Kami juga berharap, kalau bisa biaya sewa juga murah dan tidak memberatkan pekerja. Namun, yang terpenting tujuan dibangunnya rusunawa ini adalah untuk peningkatan kesejahteraan pekerja,” jelas Eko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya