SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SLEMAN: Panitia lokal Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) mengimbau seluruh peserta tetap mengikuti ujian tulis meski terjadi kesalahan dalam mengisi identitas lewat online.
Kepala Humas Universitas Gadjah Mada (UGM), Suryo Baskoro mengatakan, panitia lokal dari masing-masing PTN di Provinsi DIY telah menyiapkan tim informasi teknologi (IT) untuk memverifikasi data peserta SNMPTN via online. Sistem IT secara otomatis akan menolak peserta yang tidak sesuai dengan syarat yang ditentukan panitia, misalnya identitas yang tidak cocok dengan nama yang tercantum di raport. Namun, bagi peserta yang salah dalam mengetik nama masih diperbolehkan mengikuti seleksi tulis, yang akan digelar pada 31 Mei dan 1 Juni.
“Jika hanya kurang huruf dalam pengisian nama, peserta bisa tetap mengikuti seleksi,” ujarnya di Gedung Rektorat UGM, Jumat (27/5).
Direktur Bidang Akademik UGM, Budi Prasetyo menambahkan, tim IT kelak akan memperbaiki data yang kurang pas sesuai syarat pendaftaran setelah peserta SNMPTN jalur tulis dinyatakan lolos seleksi.(Harian Jogja/Shinta Maharani)