SOLOPOS.COM - Ilustrasi (evanfaboulus.wordpress.com)

Sekolah Jogja berhasil menorehkan prestasi dalam ajang Tracking GPS Nasional. Di antara belasan peserta, perwakilan dari SMA N 1 Jogja menjadi juara 1.

Harianjogja.com, SLEMAN – Belasan pelajar dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti lomba “tracking GPS” tingkat nasional yang berlangsung di pelataran Kompleks Wisata Candi Prambanan, Sleman.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

“Lomba ‘tracking GPS’ ini mengambil tema ‘Discover the Legend of Roro Jonggrang with Coordinates‘,” kata Ketua Panitia lomba Tegar, Selasa (24/2/2015)

Menurut dia, dalam lomba ini para kelompok peserta yang masing-masing terdiri dari tiga pelajar ini diwajibkan mencari titik koordinat dengan menggunakan alat pelacak “Global Positioning System” atau GPS.

“Titik koordinat tersebar di 15 titik di kawasan Candi Prambanan ini, dan para peserta harus dapat mencari titik-titik koordinat tersebut dengan menggunakan alat pelacak atau GPS dengan alokasi waktu selama dua jam,” ucapnya.

Menurut dia, kecermatan serta ketepatan dalam menentukan titik koordinat menjadi penentu ditemukannya titik yang ditentukan.

“Tidak jarang peserta mengalami kebingungan saat sedang melakukan proses pelacakan titik koordinat akibat sering berubahnya arah yang diberikan oleh alat GPS yang mereka bawa,” ujarnya.

Tegar mengatakan, kegiatan yang digagas para mahasiswa Universitas Gadjah Mada ini rutin dilakukan setiap tahunnya, untuk memperkenalkan sejak dini kepada para pelajar mengenai GPS ini.

“Kendala kami adalah sulit mendapatkan GPS yang ideal, ini karena pengadaan alat GPS yang memerlukan dana cukup besar. Akibatnya tidak jarang GPS yang digunakan para peserta tidak sensitif dalam menentukan titik koordinat,” tuturnya.

Ia mengatakan, pemenang dalam lomba ini ditentukan dari banyaknya titik yang ditemukan serta ketepatan peserta dalam menemukan titik koordinat yang telah ditentukan.

Setelah melalui penilaian akhirnya pemenang lomba ini yakni SMA Negeri 1 Jogja sebagai juara pertama, kemudian juara ke dua SMA Negeri 1 Denpasar dan juara ke tiga SMA Negeri 3 Kediri, Jawa Timur dan untuk juara harapan diraih SMA Sampurna, Bogor, Jawa Barat.

“Diharapkan dengan memperkenalkan media GPS ini para pelajar ke depan tidak lagi asing menggunakan alat yang saat ini mulai banyak dipergunakan di berbagai tempat. Alat ini biasanya digunakan untuk pemetaan wilayah, sementara untuk transportasi alat ini digunakan untuk menunjukkan arah dan tujuan dengan menggunakan bantuan satelit,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya