SOLOPOS.COM - Beasiswa ilustrasi

Sekolah Jogja, SMK Piri 1 memiliki aneka program pendidikan menarik.

Harianjogja.com, JOGJA-Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Piri 1 Jogja hadir dengan sejumlah keunggulan, salah satunya ilmu yang selalu diperbarui setiap waktu dan pendidikan gatis bagi siswa dari luar Jogja.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

Sekolah yang berada di bawah naungan Yayasan Perguruan Islam Republik Indonesia ini berdiri sejak 1 Januari 1967, di masa itu SMK Piri 1 bernama Sekolah Teknologi Menengah Piri Jogja. Sekolah yang berada di Jalan Kemuning No.14, Baciro, Kota Jogja ini menawarkan banyak program keahlian, antara lain Teknik Listrik, Teknik Elektronika, Teknik Otomatif, Teknik Mesin, Teknik Sepeda Motor.

Kepala SMK Piri 1 Jogja Beni Setyo Wibowo mengungkapkan banyaknya program keahlian menjadi keunggulan tersendiri, yang memberikan kesempatan kepada masyarakat, untuk memilih program keahlian yang diinginkan untuk dimasuki oleh putra-putri mereka. Meski demikian Beni mengatakan bahwa masing-masing program keahlian menawarkan keunggulan. Misalnya untuk program keahlian Teknik Sepeda Motor, sekolah menjalin kerja sama dengan sebuah perusahaan Agen Tunggal Pemilik Merk Yamaha.  Setiap perusahaan meluncurkan produk terbaru, maka SMK Piri 1 akan diberikan contoh mesin motor tersebut, sehingga siswa mengetahui terlebih dahulu keterampilan menangani mesin motornya.

“Jadi pengetahuan mesin motor yang dimiliki siswa selalu lebih dahulu dibanding siswa dari sekolah lain,” tuturnya, belum lama ini.

Praktek pada program keahlian Teknik Mesin didukung dengan adanya mesin computer numerical control (cnc), mesin ini belum tentu dimiliki oleh semua sekolah kejuruan. Sedangkan Teknik Listrik unggul dengan programmable logic control (plc). Teknik Elektronika, sudah dalam dua tahun ini didukung dengan adanya materi robotika, untuk mengikuti perubahan zaman.

“Materi robotika untuk melengkapi kurikulum yang sudah ada, perubahan teknologi kalau tidak kami masukkan dalam materi, maka akan tertinggal,” ungkapnya.

Beni juga menambahkan, untuk selalu memperbarui pengetahuan yang dimiliki tenaga pendidik, sekolah memfasilitasi guru di SMK Piri 1 Jogja untuk mengikuti pelatihan dan disesuaikan dengan program keahlian masing-masing. Kehadiran internet dengan kecepatan koneksi tinggi diharapkan menjadi salah satu mendukung guru mencari bahan ajar terbaru.

Lulusan SMK Piri 1 Jogja juga tidak perlu khawatir akan sulit diterima bekerja di perusahaan maupun melanjutkan belajar di perguruan tinggi. Karena sekolah memiliki kerja sama dengan sejumlah perusahaan, yang akan menjadikan lulusan SMK Piri 1 sebagai tenaga kerja di sana, setelah melewati proses seleksi yang dilakukan sekolah.

Sebagai sekolah yang berdiri di bawah naungan yayasan Islam, maka sekolah yang saat ini memiliki 578 siswa ini, juga menerapkan budaya Islam dalam keseharian di sekolah sebagai upaya membentuk karakter. Karena prinsip sekolah, ilmu dan amal adalah bisa diraih dengan karakter yang baik. Beberapa kebiasaan Islami yang ditanamkan kepada siswa antara lain berjabat tangan dengan ibu dan bapak guru, mengawali Kegiatan Belajar Mengajar dengan berdoa bersama, serta salat berjamaah di mesjid sekolah saat dhuha. Jalinan komunikasi yang dibangun antara guru, sekolah, siswa dan wali murid juga mendukung tumbuhnya anak didik di SMK Piri 1 Jogja menjadi siswa yang tertib dan berkarakter.

Sementara itu Waka Kesiswaan SMK Piri 1 Jogja Raden Sunarto menjelaskan, sekolah memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada siswa yang ingin meraih prestasi akademis maupun non akademis. Karena sekolah mendukung penuh, bahkan memberikan support saat siswa sedang mengikuti kompetisi yang diikuti.

Baru-baru ini yakni Februari 2016 lalu beberapa siswa menyabet prestasi di sejumlah kompetisi. Di antaranya Juara III Taekwondo junior under 45 Kg putra di Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Yogyakarta (FE UPY) Cup tingkat pelajar se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Juara III Taekwondo junior under 68 Kg putra di FE UPY) Cup tingkat pelajar se-DIY, Juara III Taekwondo junior under 44 Kg putri di FE UPY) Cup tingkat pelajar se-DIY.

Berikan Studi Gratis Kepada Siswa Luar Jogja

SMK Piri 1 Jogja berupaya memeratakan kualitas pendidikan bagi seluruh anak. Upaya ini ditunjukkan dengan memberikan pendidikan gratis, sekaligus biaya tinggal di Jogja kepada peserta didik yang berasal dari luar Jogja dalam bentuk beasiswa pondok pesantren (ponpes). Selain mengenyam pendidikan tanpa ditarik biaya, siswa yang mendapatkan beasiswa ini akan menjalani aktivitas sebagai siswa ponpes Minhajurrahman. Pada pagi hari bersekolah di SMK Piri 1 atau SMA Piri 1 Jogja, dan mengikuti kegiatan di ponpes. Program beasiswa ini berlaku baik bagi peserta didik putra maupun putri.

“Kami datang ke sejumlah daerah dan menyeleksi calon peserta didik baru, mereka kami lihat minat belajar [minat di SMK atau SMA], agama, moral dan sedikit pengetahuan umum,” terangnya.

Program ini bertujuan untuk mengenalkan SMK Piri 1 Jogja ke luar Jogja dan memberikan pengalaman kepada mereka mengenyam pendidikan di kota pelajar.

Pada Tahun Ajaran 2016/2017 ini, SMK Piri 1 Jogja menjadi salah satu sekolah yang menggelar seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru. Siswa yang berminat, bisa datang langsung ke sekolah bersama orang tua. Selain membawa Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional, ijazah, rapor [asli dan fotocopy], dan pas foto hitam putih, SMK Piri 1 menyediakan seleksi khusus bagi lulusan Paket B.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya