Jogja
Minggu, 4 Maret 2012 - 16:04 WIB

SENJA UTAMA ANJLOK: 55 Penumpang di Stasiun Wates Telantar

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Arief Junianto/JIBI/Harian Jogja

KULONPROGO—Anjloknya kereta Senja Utama jurusan Jogja-Jakarta di kawasan Bumiayu, Jawa Tengah, Sabtu (3/3) malam, memicu keterlambatan jadwal kereta api di beberapa stasiun. Di Stasiun Wates sebanyak 55 penumpang terpaksa menunggu berjam-jam akibat molornya jadwal pemberangkatan.

Advertisement

Petugas Pengatur Perjalanan Kereta di Stasiun Wates, Erik Hermawan mengatakan, akibat kejadian tersebut, setidaknya lima kereta api yang melintasi stasiun Wates terlambat datang. Mereka adalah KA Bogowonto jurusan Jogja-Pasar Senin Jakarta, KA Fajar Utama, KA Progo, KA Bengawan dan KA Taksaka.

Menurut dia, KA Bogowonto yang harusnya sampai di stasiun Wates pukul 07.56 WIB namun baru sampai di Stasiun Wates sekitar pukul 11.15 WIB. ”Sedangkan untuk empat KA lainnya belum lewat,” ujarnya, Minggu (4/3) siang.

Ia menjelaskan, KA Fajar Utama jurusan Jogja-Jakarta seharusnya tiba di Stasiun Wates pukul 08.27 WIB, KA Progo jurusan Lempuyangan Jogja-Pasar Senen Jakarta seharusnya tiba pukul 06.30 WIB, KA Bengawan jurusan Solo Jebres-Tanah Abang Jakarta seharusnya tiba pukul 05.00 WIB, sementara KA Eksekutif Taksaka jurusan Jogja-Gambir Jakarta seharusnya tiba pada pukul 04.45 WIB.

Advertisement

Puryadi, 50, salah seorang pengguna jasa kereta warga Desa Pleret Kecamatan Panjatan mengaku sudah tiba di Stasiun Wates pukul 08.00 WIB. Namun hingga siang tadi KA Fajar Utama yang akan ia tumpangi tak kunjung tiba.

Berdasarkan data yang diperoleh dari bagian loket Stasiun Wates sebanyak 55 penumpang harus menunda keberangkatan akibat jadwal mundur.

”Kami sudah memberikan imbauan, bagi penumpang yang tetap ingin berangkat dipersilakan untuk menunggu karena keterlambatan juga terjadi pada semua kereta. Namun bagi yang meminta agar uang dan tiketnya dikembalikan, kami akan kembalikan 100 persen,” ujar petugas tiket di Stasiun Wates, Setyo Pramono. (ali)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif