SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)
Harianjogja.com, JOGJA–Gembira Loka Zoo masih menjadi salah satu primadona tujuan wisata di Jogja. Sabtu (26/12/2013) hingga pukul 14.00 WIB tercatat 10.000 tiket masuk ludes terjual.
Kondisi ini meningkat dratis dibandikan dengan hari biasa, karena rata-rata tiap harinya, pengunjung hanya mencapai 2.000 orang. “Jumlah itu merupakan pengunjung di hari Sabtu atau Minggu. Sedangkan di hari kerja hanya seribu pengunjung saja,” kata Manager Marketing dan Pengembangan Gembira Loka Zoo, Josep Kurniawan tadi sore.
Sedangkan arus lalu lintas menuju kebun binatan ini terpantau padat merayap. Laju kendaraan bermotor hanya mencapai 20 kilometer (Km) per jam. Untuk mengurai kemacetan arus lalu lintas di seputaran kebun binatang, pihak kepolisian memberi garis pembatas.
Akibatnya, pengguna jalan yang berasal dari Jalan Kusumanegara yang ingin ke Kota Gede terpaksa tidak bisa langsung berputar di dekat area kebun binatang dan harus lewat di perempatan Gedongkuning.
“Kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya agar pengunjung bisa senyaman mungkin ketika berada di sini. Untuk itu, kami mengadakan koordinasi dengan aparat kepolisian untuk menjaga ketertiban dan kelancaran jalan di sini,” ungkap Josep.
Dijelaskanya, kebanyakan pengunjung berasal dari daerah Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur. Sementara itu, pengunjung lokal biasanya baru berkunjung ketika memasuki akhir liburan.
“Tau sendiri, liburan di Jogja seperti apa? Pasti jalan-jalan macet dan membuat warga lokal malas keluar atau malah pergi meninggalkan Jogja, dan baru dua atau tiga hari sebelum liburan berakhir berkunjung ke sini,” katanya.
Dia mengimbau kepada setiap pengunjung untuk terus berhati-hati dan tetap menjaga kondisi fisik. Dikarenakan luas area kebun binatang hampir mencapai 1,5 kilometer, jadi membutuhkan fisik yang prima untuk bisa mengelilingi keseluruhan area.
Untuk berjaga-jaga, pihak kebun binatang juga menyediakan dua posko kesehatan untuk para pengunjung. Adapun tempatnya, terletak di depan area pintuk masuk dan area dalam kebun binatang. “Kami juga siap memberikan bantuan rujukan ke rumah sakit apabila ada pengunjung yang benar-benar dalam keadaan darurat,” katanya lagi.