SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

Harian Jogja.com, SLEMAN–Warga  Desa Kepuhharjo, Kecamatan Cangkringan, menyalakan api di sekitar semak belukar untuk mengantisipasi adanya serangan macan pada hewan ternak.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Antisipasi itu dilakukan menyusul dugaan kuat empat ekor kambing milik Margoto warga Dusun Kopeng, Desa Kepuhharjo, Kecamatan Cangkringan, yang mati akibat serangan macan, Senin (19/8/2013).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Pemerintah Desa Kepuhharjo, Pemerintah Kecamatan dan Polsek Cangkringan bersama Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) melakukan koordinasi, Kamis (22/8/2013) di Posko TRC BPBD Pakem.

Kepala Desa Kepuharjo, Heri Suprapto, mengatakan sebagian besar warga menyalakan api saat berada di ladang. Hal itu untuk mengantisipasi agar tidak ada binatang buas yang mendekat. Antisipasi dengan menyalakan api tersebut juga dilakukan pada sejumlah kandang yang jauh dari pemukiman warga.

Sebelumnya, masyarakat sudah melakukan antisipasi dengan melakulan pemasangan jaring dan ronda malam bergiliran selama 24 jam. “Langkah itu dilakukan setelah empat ternak kambing milik Margoto yang ditemukan mati dengan luka cakaran,” katanya, Kamis (22/8/2013).

Kepala BPBD Sleman, Juli Setiono, mengimbau agar masyarakat tidak salah langkah dalam mengantisipasi dugaan macan yang turun ke sekitar permukiman, karena dikhawatirkan menimbulkan persoalan lain.

Dia mengimbau langkah antisipasi yang dilakukan harus tetap mempertimbangkan keseimbangan lingkungan dan ekosistem di kawasan hutan Gunung Merapi. Ekosistem yang dimaksud adalah tanaman, satwa asli hutan Merapi, terutama satwa yang dilindungi.

“Selain itu keamanan masyarakat dan hewan ternak juga harus dipikirkan karena sebagian besar warga lereng Merapi mengandalkan ternak dan ladang,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya