SOLOPOS.COM - Monyet ekor panjang membuat resah warga (Ilustrasi)

Lahan yang disiapkan untuk ditanami pohon buah sekitar sepuluh hektare

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Untuk mengantisipasi serangan monyet ekor panjang, Pemerintah Desa Pundungsari, Kecamatan Semin akan menyiapkan lahan khusus untuk ditanami pohon buah.

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Kepala Seksi Pelayanan Desa Pundungsari Suhardi menjelaskan, lahan yang disiapkan untuk ditanami pohon buah sekitar sepuluh hektare. Penanaman pohon buah akan dilaksanakan secara serentak di akhir tahun ini. Ia berharap dengan aksi penanaman ini dapat mengurangi risiko serangan yang hampir terjadi setiap tahun.

“Penanaman dilakukan dengan tujuan menyediakan stok pangan bagi monyet. Jadi saat pohon-pohon itu berbuah maka monyet tidak lagi menyerang ke area pertanian yang dimiliki warga,” ungkap dia kepada Harian Jogja, Senin (2/10/2017).

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul Bambang Wisnu Broto mengakui adanya serangan monyet ekor panjang ke lahan pertanian milik warga. Namun, cakupan serangan relatif kecil sehingga dampaknya belum begitu terasa.

“Memang ada dan lokasinya di titik-titik tertentu seperti di wilayah Semin, Paliyan hingga Girisubo,” kata dia.

Untuk mengantisipasi serangan tersebut, petani diimbau menanam tanaman buah seperti jambu, talok, dan salam. Bambang meyakini tanaman-tanaman tersebut bisa memberikan stok cadangan makanan bagi monyet sehingga tidak sampai menyerang area pertanian warga.

“Ini merupakan antisipasi jangka panjang dan manfaatnya tidak bisa dirasakan dalam waktu dekat,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya