SOLOPOS.COM - JIBI/Desi Suryanto Puluhan abdi dalem dipimpin Juru Kunci Gunung Merapi,Mas Lurah Surakso Sihono atau Mas Asih melakukan prosesi Labuhan Merapi di Pos I pendakian atau Srimanganti pada ketinggian 1532 Meter di atas permukaan laut (m dpl), Lereng Gunung Merapi, Cangkringan, Sleman, DI. Yogyakarta, Senin (10/06/2013). Labuhan Merapi merupakan salah satu rangkaian peringatan "Jumenengan Ndalem" (peringatan naik tahta) Sri Sultan Hamengku Buwono X yang diselenggarakan setiap tanggal 30 bulan Rejeb penanggalan Jawa. Labuhan Merapi tahun ini untuk pertama kali dilakukan di Srimanganti setelah sebelumnya pasca erupsi 2010 jalan menuju tempat itu rusak akibat erupsi dan acara digelar sekiatar satu kilometer di bawahnya.

Labuhan Merapi digelar sejak pagi hari

Harianjogja.com, SLEMAN – Jumat (28/4/2017) prosesi labuhan Merapi digelar mulai pukul 06.00 WIB. Prosesi tersebut merupakan rangkaian puncak acara dalam rangka hajad Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Baca Juga : LABUHAN MERAPI : Digelar Bulan Depan, Warga Siapkan Jalur
Prosesi dilaksanakan dalam bentuk upacara adat dalam rangka memperingati kenaikan tahta Sultan HB X. Rangkaian acara labuhan tersebut diawali pada Kamis (27/4/2017) pukul 08.00 WIB berupa penyerahan uba rampe labuhan dari Kraton Ngayogyakarto Hadiningrat kepada Camat Depok di Pendopo Kecamatan Depok.

Uba rampe tersebut selanjutnya oleh para abdi dalem dan Camat Depok diarak ke Kecamatan Cangkringan. Menurut rencana, penyerahan uba rampe dari Camat Depok kepada Camat Cangkringan dilaksankan pada 9.30 WIB di Pendopo Kecamatan Cangkringan.

Setelah itu, Camat Cangkringan akan menyerahkan uba rampe tersebut kepada Juru Kunci Gunung Merapi Mas Kliwon Suraksohargo atau yang akrab dipanggil dengan Pak Asih untuk dibawa ke Joglo Kinahrejo.

Plt. Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Sleman HY Aji Wulantara menambahkan, ketika sampai di Joglo Kinahrejo (pendopo petilasan Mbah Maridjan) sekitar pukul 11.30 WIB, para abdi dalem dan peserta mengadakan upacara seremonial dan diselingi fragmen labuhan Merapi.

“Malam harinya di Pendopo Kinahrejo dilakukan penampilan panembromo dan sekar mocopat, dilanjutkan dengan acara kenduri wilujengan,” jelasnya, Rabu (26/4/2017).

Pada pukul 21.00 WIB rangkaian kegiatan labuhan Merapi dilanjutkan dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan lakon “Dumadining Gunung Merapi” oleh dalang Ki Sigit Manggala Saputra. Kemudian pada Jumat (28/4/2017) mulai pukul 06.00 WIB seluruh uba rampe akan diarak menuju Bangsal Sri Manganti untuk dilakukan upacara resmi puncak Labuhan Merapi.

“Jarak antara pendopo ke bangsal ditempuh perjalanan kaki sekitar dua jam,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya