Jogja
Selasa, 12 Agustus 2014 - 18:20 WIB

Sidang Perusakan Pos Satpam, Ratusan Orang Nyaris Bentrok di Depan PN Bantul

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengeroyokan. (JIBI/Solopos/Dok)

Harianjogja.com, BANTUL- Ratusan orang pendukung korban dan tersangka kasus perusakan, nyaris pecah bentrok di Pengadilan Negeri (PN) Bantul Selasa (12/8/2014). Dua kelompok massa yang merupakan simpatisan dari dua partai itu dijaga ketat ratusan personil polisi.

Sejak Pukul 09.00 pagi, ratusan orang dari masing-masing kubu sudah memadati halaman dan gedung Pengadilan Negeri (PN) Bantul hingga ke jalan raya.

Advertisement

Selasa (12/8/2014) siang dijadwalkan sidang kasus perusakan pos satpam Perumahan Perwita Regency Bangunharjo, Sewon dengan terdakwa Kristianto alias Kelinci.

Kelinci merupakan salah satu simpatisan partai besar di DIY. Ia dituduh menjadi pelaku perusakan pos satpam Perumahan Perwita Regency pada suatu malam di bulan Mei lalu. Ia didukung oleh ratusan orang sesama simpatisan partai.

Belakangan, salah satu satpam perumahan yang memperkarakan kasus ini didukung pula ratusan orang yang diduga merupakan simpatisan partai yang selama ini berseberangan dengan partai kubu Kristianto.

Advertisement

Ratusan orang yang kebanyakan menggunakan penutup wajah itu berjaga di jalan raya menuju PN Bantul. “Kami menuntut tersangka diadili, dihukum. Tidak peduli dia dari partai mana, karena sudah melakukan perusakan yang merugikan warga,” kata Heri Purnomo salah satu anggota massa pendukung korban.

Sementara di halaman pengadilan, ratusan orang dari kubu tersangka juga berjaga. Mereka membawa poster bertuliskan Kristianto adalah korban salah tangkap.

Seusai sidang, ratusan orang dari dua kubu tersebut nyaris pecah bentrok. Massa dari salah satu kubu mulai meneriakan kata-kata provokatif. Namun ratusan aparat polisi menghadang dua massa itu bertemu. Massa korban diminta pulang terlebih dahulu, baru kemudian massa dari terdakwa.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif