SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sirkuit Potrobayan dikembangkan  Kelompok Sadar Wisata setempat.

Harianjogja.com, BANTUL –– Sirkuit offroad di Dusun Potrobayan, Srihardono, Pundong, Bantul baru diresmikan berapa bulan lalu tetapi dinilai masih butuh pengembangan. Pasalnya saat digunakan untuk lomba (race), sirkuit yang berada di pinggir aliran Sungai Opak tersebut kurang lebar.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Trail Adventure Bantul, Agus Ungu yang telah dua kali memakai Sirkuit Potrobayan untuk lomba. Menurut dia dengan peserta lomba yang berjumlah ratusan dan dibagi menjadi 10 hingga 15 peserta tiap sesi, lebar sirkuit dinilai masih kurang memadai. Namun sirkuit sepanjang satu kilometer tersebut cukup memenuhi prasyarat untuk digunakan latihan maupun lomba.

“Panjang cukup. Hanya kurang lebar saja,” ujarnya pada Selasa (4/7/2017).

Agus menambahkan rintangan yang dibuat pengelola di Sirkuit Potrobayan berupa lima titik table top dan superball dinilai sudah cukup menantang untuk ditaklukkan oleh para offroader. Ia juga telah beberapa kali menjajal sirkuit tersebut untuk latihan. Menurutnya tarif yang ditetapkan pengelola sebesar Rp10.000 hingga Rp25.000 per motor untuk latihan dan Rp100.000 hingga Rp150.000 untuk perlombaan tidak terlalu mahal.

“Tapi sirkuit ini masih butuh pengembangan,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya