Jogja
Kamis, 16 Mei 2013 - 12:55 WIB

SISWI DITEMUKAN TERBAKAR : Briptu HRD Tak Dihadirkan Dalam Rekonstruksi

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Para Tersangka Pembunuh RPR JIBI/Harian Jogja/Sunartono

Foto Para Tersangka Pembunuh RPR
JIBI/Harian Jogja/Sunartono

SLEMAN-Rekonstruksi pembunuhan terhadap RPR di rumah kosong Dusun Gatak 1, Selomartani, Kalasan Sleman tidak menghadirkan tersangka Briptu HRD.

Advertisement

Briptu HRD merupakan salah satu dari tujuh tersangka yang ikut serta melakukan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap RPR.

Berdasarkan pantauan Harianjogja.com para tersangka keluar dari mobil Ranger Sabhara Polda DIY dengan pengawalan ketat Brimob bersenjata lengkap.

Anggota kepolisian sempat menyuruh seluruh tersangka berlari cepat keluar dari mobil. Entah karena keamanan atau ada maksud lain di balik perintah itu yang jelas warga hanya bisa melihat dari lokasi berjarak sekitar 15 meter. Saat masuk ke dalam rumah kosong sempat bersitegang ada salah satu tersangka yang dikira akan melarikan diri.

Advertisement

Rekonstruksi di dalam rumah kosong berlangsung sekitar dua jam dari pukul 09.30 hingga 11.30 WIB. Setelah selesai para tersangka kemudian dimasukkan ke dalam mobil tahanan dengan mengeluarkan perintah berlari.

Saat itulah Harianjogja.com menghitung para tersangka hanya berjumlah enam orang. Padahal secara keseluruhan sejak awal tersangka berjumlah tujuh orang.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Sleman AKBP Hery Sutrisman menegaskan memang HRD tidak diikutsertakan dalam adegan rekonstruksi. Menurutnya karena sampai sekarang HRD tidak mengakui perbuatannya meski keenam tersangka sudah mengakui keterlibatan HRD beserta alat bukti lainnya.

Advertisement

“Sebenarnya dihadirkan tetapi memang tidak ikut serta dalam adegan rekonstruksi dan digantikan anggota saya,” ujar Kapolres saat di lokasi.

Saat didesak keberadaan HRD Kapolres enggan memberikan jawaban. “Kami tidak bisa menyampaikan demi keamanan yang jelas ada di sini [lokasi],” elaknya.

RPR ditemukan tewas dalam keadaan mayat terbakar bulan lalu di bulak Kringinan, Sleman. Siswi SMK 3 YPKK Sleman ini sebelumnya diperkosa dan dibunuh di sebuah rumah kosong di Selomartani, Kalasan, Sleman.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif