SOLOPOS.COM - Paserbumi (JIBI/Harian Jogja/dok)
Harianjogja.com, BANTUL-Kasus dugaan korupsi dana hibah Persiba Bantul yang membelit mantan Bupati Bantul Idham Samawi mendapat dukungan suporter Persiba Bantul Paserbumi. Hari ini, Minggu (17/11/2013) ribuan suporter Persiba Paserbumi akan menggelar aksi penggalangan 10.000 tanda tangan mendukung Idham Samawi.
Sekretaris Paserbumi Bantul Paryanto memastikan rencana menggelar aksi mendukung Idham Samawi dipusatkan di Pasar Seni Gabusan (PSG) Jalan Parangtritis Sewon Bantul. “Target kami aksi ini akan dihadiri semua suporter yang terdata yaitu 10.000 orang. Kami akan kumpulkan tanda tangan di kain mendukung Idham Samawi,” katanya kepada Harian Jogja, Sabtu (16/11/2013).
Pihak pengurus Paserbumi telah menyiapkan kebutuhan aksi seperti tenda untuk suporter, dan peralatan tulis untuk tandatangan semua suporter yang datang. Menurut Paryanto, suporter fanatik Persiba Bantul tidak hanya kepengurusan di tingkat kabupaten, melainkan 17 kecamatan. “Malah kami juga punya suporter terorganisir untuk Gunungkidul dan Kulonprogo yang akan turut hadir mendukung aksi kami,” tambahnya.
Penggalangan 10.000 tandatanganan suporter membela Idham Samawi merupakan bentuk penyelamatan masa depan Persiba. Paryanto yakin kasus hukum yang dipaksakan untuk Idham Samawi menjadi masa depan yang suram bagi Persiba dan Bantul sendiri. Terlebih, imbuh Paryanto, pemberian dana hibah APBD Bantul dinilai tidak ada kelemahan hukum.
Pengurus Paserbumi telah mengkaji tuduhan korupsi dana persiba tidak kuat dan terkesan dipaksakan Kejaksaan Tinggi DIY. Paserbumi meyakini peraturan larangan mengalokasikan APBD untuk sepakbola terbit pada Juli 2011 belum berlaku pada tahun tersebut, melainkan mulai berlaku 2012.