SOLOPOS.COM - Idham Samawi saat hadir di Kejati DIY untuk diperiksa dalam kasus dugaan korupsi dana hibah Persiba Bantul. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)
Harianjogja.com, BANTUL—Mantan Bupati Bantul Idham Samawi melalui pengacaranya mengklaim tidak pernah menggunakan dana hibah Klub Sepak Bola Persiba serupiah pun untuk kepentingan pribadi.
Idham malah akan menyelidiki dugaan penyalahgunaan anggaran hibah yang mungkin terjadi di internal Persiba.
Augustinus Hutajulu, Kuasa Hukum Idham Samawi kepada media ini mengatakan, kliennya tidak pernah memegang dana hibah yang dikucurkan Pemkab Bantul.
Setelah cair, dana itu dipegang pengurus yang berwenang seperti bendahara atau bagian lain yang bertugas mengeksekusi anggaran.
Karena itu, dia berkeyakinan, tidak ada uang sepeser pun yang digunakan Idham. “Satu rupiah pun enggak ada Pak Idham menggunakan uang,” tegasnya Jumat (14/3/2014).
Kendati demikian, Idham kata dia tidak menuduh anak buahnya menyalahgunakan anggaran. Sebab bisa saja, dugaan penyelewengan anggaran seperti yang dituduhkan Jaksa hanya masalah administratif.
Namun sebagai pimpinan, Idham tidak akan lepas tanggungjawab. Itu pula kenapa dia memilih mengembalikan dana hibah senilai Rp11,6 miliar (sebelumnya tertulis Rp11,5 miliar).
Ke depan kata dia, manajemen Persiba akan melakukan verifikasi ke internal manajemen. “Pasti akan ada yang dipanggil, apakah pengeluaran sesuai anggaran yang sudah ditetapkan atau tidak. Saya tidak katakan manajemen salah, bisa saja khilaf,” paparnya.