SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

GUNUNGKIDUL—Penipuan melalui SMS kembali meresahkan warga Gunungkidul.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Pelaku diduga bertujuan menyedot sisa pulsa korban yang terjebak menghubungi nomor telepon yang diberikan.

SMS tersebut diterima sejumlah warga Gunungkidul selama empat hari terakhir. Dalam SMS tersebut pelaku menawarkan rumah kontrakan yang ternyata telah terjual pada seorang bernama Hj.Ani. Pelaku meminta penerima SMS menghubungi nomor yang ia berikan.

“SMS itu menyesatkan. Pasti niatnya enggak baik. Akhirnya saya abaikan,” ujar Sutono, warga Desa Karangrejek Kecawan Wonosari kepada Harian Jogja belum lama ini.

Bunyi SMS tersebut, “sy minta maaf,kmarin sy terkena musibah.Rumah yg anda kontrak sudah sy jual sma Hj.ani jdi klo mau kontrakanx di lanjutkan Hub suamix Hj.ani nox:082325335567” yang dikirim seseorang dari nomor ponsel 0853851104033.

Lain halnya bagi Maryanto, warga Nglipar yang hampir menghubungi nomor tersebut karena kebetulan sepekan ini tengah mencari indekos. “Untung diingatkan anak jadi urung saya lakukan,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Heru Muslimin mengimbau agar masyarakat tidak mudah tergiur SMS yang tidak jelas. Menurut dia, modus kejahatan akhir-akhir ini muncul melalui SMS baik berkedok penarikan undian, iklan penawaran produk hingga kabar informasi keselamatan anggota keluarga yang ujung-ujungnya tindak penipuan. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya