Jogja
Sabtu, 23 Juli 2011 - 16:10 WIB

Sopir truk pasir Merapi tewas tergencet mobil

Redaksi Solopos.com  /  Budi Cahyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN—Nasib nahas menimpa sopir truk pasir Merapi, Dwi Setyana, 29, warga Mojogedang, Karanganyar, Jawa Tengah. Saat turut membetulkan terpal di truk temannya yang berhenti di Jl. Dusun Gungan, Wukirsari, Cangkringan, pada Jumat (22/7) sekitar pukul 19.30 WIB, Dwi justru tergencet truknya sendiri dari belakang hingga tewas.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Harian Jogja, semula truk Izusu nopol D 8406 CQ yang dikemudikan Renaldi, 31, warga Mojogedang, Karanganyar, Jateng melaju beriringan dengan truk Mitsubishi nopol AD 1907 AB yang dikemudikan korban.

Advertisement

Dua truk bermuatan pasir itu melaju dari utara ke selatan. Truk Renaldi melaju di depan, sedangkan truk korban di belakang. Sesampainya di lokasi, Renaldi menghentikan truknya untuk membetulkan terpal penutup muatan pasir.

Bersamaan dengan itu, korban dan kernetnya, Arif Wahyudi, 16, turun dari truk untuk membantu Renaldi. Karena diparkir kurang sempurna di permukaan jalan yang menurun, truk korban tiba-tiba menggelinding sendiri. Korban saat itu tidak sadar jika truknya melaju sendiri.

Akibatnya, korban tewas seketika karena luka berat di kepalanya setelah tergencet truk. Mengetahui hal itu, Renaldi dan Arif langsung meminta pertolongan pada warga sekitar. “Saat itu juga kami langsung menghubungi Polsek Cangkringan,” jelas Suratman, 40, warga sekitar lokasi.

Advertisement

Tak lama kemudian, sejumlah anggota Polsek Cangkringan disusul unit Satlantas Polres Sleman tiba di lokasi. Jenazah korban saat itu juga langsung dibawa ke RSUP Dr Sardjito, Jogja. Sementara itu, Renaldi dan Arif langsung dimintai keterangan sebagai saksi.

Kasatlantas Polres Sleman AKP Sri Wibowo membenarkan adanya kecelakaan yang menyebabkan satu korban tewas. “Anggota kami malam itu juga langsung terjun ke lokasi,” jelasnya, Sabtu (23/7) siang. Sri menambahkan, pihaknya juga telah menghubungi keluarga korban.(Harian Jogja/Dinda Leo Listy)

Foto Ilustrasi

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif