SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Mahasiswa butuh praktek untuk mengetahui masalah ini tidak hanya sekadar teori di dalam kelas.

 

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

 

ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

Harianjogja.com, SLEMAN – Jaringan distribusi tenaga listrik sejauh ini menjadi hal utama dalam bangunan perumahan dan gedung. Mahasiswa butuh praktek untuk mengetahui masalah ini tidak hanya sekadar teori di dalam kelas.

“Bicara konstruksi jaringan tenaga listrik tidak bisa hanya bicara teori saja. Harus ada praktek agar mengetahui kekurangan teori tersebut,” kata Iyus Rusmana yang menjadi pembicara dala seminar bertajuk “Konstruksi Jaringan Distribusi Tenaga Listrik” di Auditorium Sekolah Tinggi Teknologi Nasional (STTNas), Senin (21/12/2015).

Iyus menambahkan bicara konstruksi jaringan distribusi tenaga listrik tidak sekadar teori memutus arus listrik saja. Harus memahami dengan akurat pengetahuan akan gardu listrik yang ada.

“Misalkan gardu distribusi konstruksi banyak macamnya, jadi mahasiswa harus paham dengan itu. ada empat macam dan semuanya memiliki sifat yang berbeda-beda,” kata Iyus sambil menunjukkan beberapa contoh gardu distribusi konstruksi listrik.

Ketua Panitia seminar, Dulhadi mengaku sejauh ini memang mahasiswa lebih focus dalam hal teori. Makanya perlu penambahan contoh langsung lewat seminar tentang pekerjaan fisik yang akan dijalaninya.

“Kami kerja sama dengan praktisi untuk memberikan tambahan ilmu praktis agar lebih profesional. Harapannya lulusan nanti benar-benar sudah siap bekerja,” jelas Dulhadi.

Seminar ini tidak hanya diikuti para mahasiswa tapi juga karyawan bidang instalasi listrik. Karyawan ini memang membutuhkan pengetahuan teori isntalasi listrik.

“Di sini ada kontraktor perumahan juga yang ikut. Mereka sebenarnya memang sudah paham akan praktek, namun membutuhkan teori dasar pengukuran dan instalasi listrik yang aman,” jelas Dulhadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya