Jogja
Senin, 20 November 2017 - 21:20 WIB

Sudah 4 Hari, Pupuk di Gudang Pupuk Wonosari Kosong, Kok Bisa?

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tumpukan persediaan pupuk yang berada di Gudang Pupuk Lini III, Dusun Jeruksari, Desa Wonosari, Kecamatan Wonosari, Senin (2/10/2017). (JIBI/Irwan A. Syambudi)

Persediaan pupuk di Gudang Pupuk Lini III Wonosari mengalami kekosongan karena adanya keterlambatan pasokan

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Persediaan pupuk di Gudang Pupuk Lini III Wonosari mengalami kekosongan karena adanya keterlambatan pasokan. Hal itu membuat distribusi pupuk ke tingkat agen hingga petani menjadi terhambat.

Advertisement

Kepala Gudang Pupuk Lini III Wonosari, Rohmat Rudiyanto mengatakan sudah sejak Kamis (16/11/2017) lalu, persediaan pupuk di gudang kosong.

“Sudah empat hari pupuk di gudang kosong, pengiriman dari Cilacap mengalami kendala karena kapalnya mengalami keterlambatan,” kata dia kepada wartawan, Senin (20/11/2017).

Padahal sejatinya kebutuhan pupuk per hari pada November ini diakuinya cukup tinggi. Memasuki awal masa tanam kali ini, pupuk yang keluar dari gudang rata-rata sebanyak 150 ton hingga 180 ton per hari. Namun karena persediaan kosong, maka distribusi ke sejumlah agen dan pengecer pun menjadi terhambat.

Advertisement

Untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan, kebutuhan pupuk di Gunungkidul untuk sementara dipasok dari daerah lain. Rohmat mencontohkan seperti kebutuhan pupuk di wilayah Kecamatan Ngawen dan Semin diambilkan dari Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Sedangkan untuk daerah lainnya diambilkan dari Gudang Pupuk Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, DIY.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif