SOLOPOS.COM - Mahasiswa bersihkan sungai Gajah Wong. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)
Harianjogja.com-Mahasiswa tak melulu bisa demonstrasi atau menggelar aksi di perempatan jalan. Kali ini 90 mahasiswa beserta sejumlah komunitas peduli lingkungan nyebur ke Sungai Gajah Wong yang mengaliri RT 07, Papringan, Caturtunggal, Depok, Sleman.
Aksi bertajuk Sungai Bukan Tempat Sampah ini dimulai Sabtu (5/10) pukul 13.30 WIB. Hajatan besar ini terbagi dalam beberapa kloter dengan jumlah total 200 mahasiswa. Aksi yang digawangi oleh UKM Mapasadha Universitas Sanata Dharma Yogyakarta itu juga merangkul 19 komunitas pecinta alam di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan pemerhati lingkungan dari berbagai perguruan tinggi di Jogja.
Para peserta berendam di dalam bantaran yang nyaris dipenuhi ratusan jenis sampah. Saking banyaknya sampah, aliran air tak lagi jernih tapi berubah laiknya comberan.
Ada yang mengenakan sepatu boot, atau sandal biasa. Mereka mengenakan kaos yang sama. Tak menghiraukan pakaian basah seukuran lutut, dada atau di atasnya asal mereka pulung sampah satu persatu.
Kemudian dimasukkan ke dalam bagor yang dibawanya. Agar seluruh ruas sungai tersasar para mahasiswa ini berdiri berjajar memenuhi lebarnya sungai kemudian berjalan memunguti sampah. Jika melewati titik kedalaman sungai tak mampu dijangkau dengan berjalan.