Jogja
Kamis, 23 Agustus 2012 - 11:44 WIB

Syawalan di Rongkop Berujung Tawuran

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

GUNUNGKIDUL—Niat hati ingin bermaaf-maafan, acara syawalan yang digelar pemuda Padukuhan Boto Lor, Desa Botodayakan, Kecamatan Rongkop, Rabu (22/8) sore justru berubah jadi ajang tawuran.

Advertisement

Berdasar informasi yang dihimpun Harian Jogja, tawuran antarkelompok pemuda itu dipicu saat hiburan dangdut dipentaskan. Seorang penonton dari padukuhan Plalar turut bergoyang. Tanpa sengaja rokok yang ia pegang mengenai lengan pemuda dari kelompok lain yang memicu perang mulut.

“Suasana berubah jadi kacau. Dua pihak bersitegang tepat di depan panggung dangdut,” kata Yudi, salah seorang penonton asal Padukuhan Boto Tengah.

Untuk sesaat suasana tegang dapat diredam panitia dan para biduan dangdut di atas panggung. Namun tidak berselang lama, ketegangan kembali muncul. Dua kelompok pemuda tersebut akhirnya terlibat baku hantam.

Advertisement

Tawuran baru dapat diredam setelah panitia mengancam akan membubarkan acara.(ali)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Dangdut Rongkop Syawalan
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif