Jogja
Jumat, 14 Juli 2017 - 20:20 WIB

Tabo Beraksi Nyamuk Mati

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi nyamuk penyebar DBD (JIBI/dok)

Puskemas Sleman menggelar Jambore Tanggap Bocah (Tabo) di lapangan Pemkab Sleman, Kamis (13/7)

Harianjogja.com, SLEMAN-Puskemas Sleman menggelar Jambore Tanggap Bocah (Tabo) di lapangan Pemkab Sleman, Kamis (13/7). Acara berslogan “TABO Beraksi Nyamuk Mati” ini diikuti oleh sekitar 2.000 anak dan 5 pendamping.

Advertisement

Peserta berasal dari Desa Triharjo, Tridadi, Trimulyo, Caturharjo, dan Pandowoharjo. Kegiatan diselenggaran guna menambah semangat anak-anak anggota TABO mengenai kepedulian akan lingkungan sehat. Kepala Dinas Kesehatan, Nurulhayah mengatakan anak-anak bisa menjadi agen perubahan untuk gaya hidup sehat. “Sudah diajak berpartisipasi ini harus diingatkan melakukan kegiatan sambil bermain,”ujarnya.

Peran serta anak diharap memberikan dampak untuk mengajak lebih banyak peserta kegiatan ini. Tak hanya di rumah masing-masing, anak peserta TABO diharap menjadi rutin bisa melakukan pemeriksaan jentik di lingkungan sekitar. Acara diisi dengan penyuluhan serta Roll Play Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang diikuti seluruh peserta.

TABO juga menyambangi intansi pemerintah sekitar lapangan Pemda Sleman yakni Dinas Kesehatan, Dinas P3KB, Dinas Perpustakaan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dengan memeriksa kamar mandi dan tempat-tempat yang potensial untuk bersarang jentik nyamuk. TABO merupakan kelompok anak usia sekolah TK, SD dan SMP yang setiap Minggu pagi melakukan kegiatan bermain PHBS di dusun masing-masing.

Advertisement

Dalam permainan ini meliputi pemantauan jentik, cuci tangan pakai sabun air mengalir, pengelolaan sampah sisa jajan anak sekolah, mengenalkan makan gizi seimbang dan juga mengenalkan P3K dengan didampingi oleh kader kesehatan yang menjadi pengurus TABO, sehingga mampu menerapkan PHBS dalam kesehariannya. Tanggap bocah merupakan mitra kerja Puskesmas Sleman dalam mencegah penyakit DBD dan melaksanakan pilar sanitasi total berbasis masyarakat.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif