Solopos.com, BANTUL — Dua sepeda motor mengalami tabrakan di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), Depok, Parangtritis, Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Satu orang pengendara meninggal dunia dan tiga orang lainnya luka-luka.
Dua sepeda motor yang mengalami kecelakaan lalu lintas itu adalah Honda Vario berpelat nomor aB 2219 QB yang dikendarai Fadhil Lakajati, 14, warga Dusun Ngentakmangir, Kalurahan Wijirejo, Kapanewon Pandak, Bantul, dan berboncengan dengan temannya bernama Pelangi, 13.
Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!
Sedangkan sepeda motor lainnya Honda Beat berpelat nomor AB 3623 BR dikendarai Diva Ayu, 17, yang berboncengan dengan Catur Yunia, 16. Keduanya merupakan warga Kasihan, Bantul.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bantul, Ipda Ni Ketut Reni Juliani, mengatakan kecelakaan maut yang melibatkan dua sepeda motor ini terjadi pada Minggu (9/4/2023). Satu orang yang meninggal yaitu Fadhil Lakajati, pengendara Honda Vario berpelat nomor AB 2219 QB.
Kecelakaan itu bermula saat Fadhil mengendarai motor bersama temannya Pelangi. Saat itu, keduanya sedang berkendara dari arah barat menuju ke timur di JJLS dengan kecepatan tinggi.
Setibanya di lokasi kejadian, Fadhil ingin mendahului sepeda motor yang ada di depannya. Namun, sepeda motor yang dikendarari Fadhil menyerempet motor tersebut. Serempetan itu membuat Fadhil kehilangan keseimbangan sampai akhirnya oleng ke kanan.
“Dari arah berlawanan timur ke barat datang sepeda motor Honda Beat AB 3623 BR dengan kecepatan sedang. Karena jarak sudah terlalu dekat sehingga kedua pengendara tidak mampu menguasai laju kendaraannya sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas,” katanya, Selasa (11/4/2023).
Akibat kecelakaan ini, Fadhil yang merupakan seorang pelajar mengalami luka cidera kepala berat dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Panembahan Senopati Bantul. Sementara tiga orang lainnya mengalami luka-luka.
Jenazah Fadhil selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengimbau kepada semua pengendara kendaraan agar bijak dalam berkendara di jalan dengan menjaga kecepatan dan fokus konsentrasi saat berkendara.
“Selain itu pengendara kendaraan juga diminta untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan bersama,” katanya.
Jeffry juga mengimbau kepada para orang tua untuk tidak memberikan kendaraan sepeda motor kepada anaknya yang masih dibawah umur demi keamanan dan keselamatan bersama.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Kecelakaan di JJLS, Pelajar asal Pandak Bantul Meninggal Dunia
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
