Tak Kuat Nanjak di Tanjakan Sambeng, Truk Tronton Bermuatan Backhoe Terperosok

Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Truk tronton pembawa backhoe tak kuat menanjak dan terguling di ruas Jalan Raya Cawas-Ngawen, Dusun Jentir, Sambirejo, Ngawen, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (6/1/2023). Dalam kejadian ini, sopir dan kernet truk tronton mengalami luka-luka.

Kapolsek Ngawen, AKP Suharjiyanto, mengatakan kecelakaan itu bermula saat truk tronton berpelat nomor B 9823 CM yang dikemudian Kusyadi, 53, dari Penjaringan, Jakarat Utara, melaju dari arah Cawas menuju Gunungkidul. Saat melewati Tanjankan Sambeng, tronton yang memuat alat berat itu tidak kuat menanjak dan berjalan mundur.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Tronton baru bisa berhenti setelah terperosok di pinggir jalan dengan kedalaman sekitar tiga meter. Baik sopir maupun kernet dilaporkan selamat dan hanya mengalami luka-luka.

“Sopir hanya mengalami luka memar di bagian kaki, kondisinya selamat,” kata dia.

Suharjiyanto menuturkan kecelakaan terjadi karena truk tronton tidak kuat menanjak di Tanjakan Sambeng lantaran beban yang dibawa terlalu berat.

“Tronton sedang memuat backhoe. Kaca depan pecah dan pintu bagian kanan penyok,” kata dia.

Dia mengungkapkan tronton yang terperosok langsung dievakuasi. Pihaknya juga membantu dlaam mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.

Kepala Unit Penegakkan Hukum Terpadu Polres Gunungkidul Iptu Darmadi mengatakan kasus tersebut ditangani langsung oleh jajaran Polsek Ngawen. Ia berharap perstiwa ini menjadi pembelajaran bersama sehingga kasus yang sama tidak terulang. Darmadi meminta kepada pengguna jalan rutin memeriksa kendaraan yang digunakan sehingga dapat mengurangi risiko kecelakaan.

“Selain mengecek kendaraan secara rutin, sopir kalau lelah lebih baik istirahat sejenak agar terhindar dari kecelakaan,” katanya.