SOLOPOS.COM - Wisatawan sedang menikmati objek wisata ekowisata Taman Mudal, di Dusun Banyunganti, Desa Jatimulyo, beberapa waktu lalu. (Harian Jogja/Uli Febriarni)

Taman-taman di tepian sungai mempercantik objek wisata yang berada di ketinggian perbukitan Menoreh itu

Harianjogja.com, KULONPROGO-Taman ekowisata Mudal di Dusun Banyunganti, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo semakin membuat wisatawan ketagihan.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Tempat wisata yang menawarkan pemandangan alam itu, saat ini memiliki fasilitas yang lengkap dan semakin memanjakan wisatawan. Taman Wisata Mudal dikenal menawarkan pemandangan yang hijau, dengan keanekaragaman hayati yang melimpah.

Sungai yang mengalir di taman Mudal juga seakan tidak mengenal musim hujan maupun kemarau, karena terus mengalir. Taman Mudal juga semakin memantapkan diri sebagai tempat wisata yang menawarkan ekowisata, dengan adanya pembangkit listrik tenaga mikrohidro.

Dibuka sejak 28 Februari 2015, Taman Mudal memang hadir dari kesadaran masyarakat, akan pentingnya kebersihan sungai dan menjaga mata air. Taman-taman di tepian sungai mempercantik objek wisata yang berada di ketinggian perbukitan Menoreh itu. Bunga-bunga bermekaran di musim mekarnya masing-masing.

“Sebagai lokasi ekowisata, wisatawan mulai dari Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama hingga Perguruan Tinggi di sini bisa mempelajari banyak hal,” ujar Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo, dalam kunjungannya di Taman Mudal, beberapa waktu lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya