SOLOPOS.COM - ilustrasi

Tambang pasir ilegal menjadi sorotan banyak pihak

Harianjogja.com, JOGJA — Sikap tegas terkait langkah penegakan hukum untuk aktivitas penambangan liar di berbagai kawasan di DIY perlu langkah nyata. Dukungan penuh perlu diberikan untuk aparat penegak hukum agar penambangan ilegal tak menambah deretan masalah lingkungan di masa mendatang.

Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra

Eko Suwanto, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan kerusakan ekosistem lingkungan butuh perhatian semua pihak.

“Ada bencana yang terjadi akibat ulah sekelompok kecil manusia yang mengeksploitasi lingkungan dengan cara-cara ilegal, seperti penambangan liar, tambah udang liar di pantai selatan, perusakan gumuk pasir serta berbagai modus perusakan alam lainnya. ,” kata Eko Suwanto, Kamis (19/1/2017) seperti dikutip dari rilis yang Harianjogja.com terima

Ketua Komisi A DPRD DIY ini menambahkan pihaknya sudah mendorong kepada aparat terkait, untuk bisa berkoordinasi dalam upaya penertiban tiap pelanggaran hukum yang terjadi. Ia mengapresiasi langkah persuasif untuk sosialisasi bagi warga di setiap kawasan agar bisa menjaga lingkungan dari penambangan ilegal.

“Kita dukung 100% instruksi Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X kepada penegak hukum juga Kepala Daerah untuk tidak ragu-ragu dalam penegakan hukum harus segera direspon. Jangan menunggu sampai terjadi kerusakan lingkungan yang lebih parah. Setop segala bentuk perusakan alam. Kita juga mengajak masyarakat untuk mendukung sikap tegas Gubernur serta bersama sama wujudkan lingkungan hidup yang  baik dan berkualitas,” kata Eko Suwanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya