SOLOPOS.COM - Pantai Baron (JIBI/Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah)
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Tempat Penarikan Retribusi (TPR) Pantai Baron ditarget mampu meraup Rp2,6 miliar setahun. Target tersebut dinilai terlalu besar.
Koordinator TPR Baron Supardi menuturkan, target tersebut dinilai terlalu besar lantaran akses masuk ke pantai sudah terbagi dalam empat pos. Ketika masih menjadi satu melalui TPR Baron target tersebut sangat realistis.
“Terus terang kami yang di lapangan ini yang agak kewalahan. Wisatawan itu kan datangnya tidak bisa diprediksi ditambah lagi sudah ada tiga pos lain. kami mendapatkan target yang palinng besar,” tutur dia kepada Harian Jogja di Pos TPR Baron, Jumat (18/10/2013).
Supardi menambahkan, ketika yang berjaga di lapangan sudah maksimal namun pencapaian belum bisa sesuai target maka akan terkesan tidak becus dalam bekerja. Ia berharap Disbudpar lebih realistis dalam mematok target. Sampai September kemarin, Pos TPR Baron baru mengumpulkan Rp1.673.568.800.
“Target ini sudah tiga kali berubah. Bahkan ketika target keseluruhan sudah tercapai kami dibebani lagi dengan target tiga setengah bulan mulai 16 September hingga Desember nanti,” tutur dia.
Ia menambahkan, selama tiga setengah bulan ini Pos Baron mendapatkan target tambahan Rp669.936.700. Hingga 15 Oktober Pos Baron baru mengumpulkan Rp164.980.400. Ia juga mengaku kekurangan orang apabila datang musim liburan. Pasalnya hanya ada enam personel yang berjaga di Pos Baron.
Salah satu penjaga Pos Baron Sumaja menuturkan ia tidak mau terlalu ngoyo dalam mengejar target. Ia dan rekan-rekannya akan berusaha melaksanakan tugas yang sebaik-baiknya. “Kami akan melakukan tugas kami semaksimal mungkin, tapi kami harap semoga target itu bisa diperbarui,” tutur dia.