Tarif Angkutan di Jogja Masih Rp4.000

Tarif angkutan umum di Jogja masih sebesar Rp4.000 per penumpang

Harianjogja.com, JOGJA-Nominal tarif angkutan bus dalam kota di Kota Jogja, masih berada di angka Rp4.000

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Diungkapkan oleh salah satu penumpang angkutan bus Asosiasi Pengusaha Angkutan Darat (Aspada), Marni dijumpai saat berada di dalam bus, yang berhenti di lampu merah Jln.Taman Siswa, Jogja, Senin (2/2/2015).

“Harga tarif belum turun, masih empat ribu,” ujarnya.

Sementara itu, salah seorang supir bus angkutan kota yang dijumpai di pinggir Jalan Jenderal Sudirman, Benyamin mengungkapkan harga tarif angkutan masih berada di angka Rp4.000. Pihaknya mengatakan, tarif belum mengalami penurunan karena harga Bahan Bakar Minyak (BBM) solar masih Rp6.400 per liter.

“Itungannya harga BBM masih naik, rencana katanya mau turun sepuluh persen, tapi masih tergantung Dinas Perhubungan nanti gimana, masih dibahas oleh mereka. Belum tahu kapan turunnya,” ujarnya.

Padahal, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X sudah menanda tangani Surat Keputusan (SK) Gubernur bernomor 21/Kep/2015. SK itu sudah mulai diberlakukan sejak 26 Januari lalu.

Berdasarkan SK Gubernur tersebut tarif angkutan ditetapkan untuk tarif dasar angkutan umum perkotaan Rp3.600 per penumpang (sebelumnya Rp4.000) dan Rp1.800 per penumpang untuk pelajar (yang sebelumnya Rp2.000).

Namun, berdasarkan pantauan Harianjogja.com, untuk Trans Jogja sudah melakukan penurunan tarif. Seperti terlihat di halte Trans Jogja Kusumanegara (Sukonandi), tertulis bahwa harga tiket sebesar Rp3.600.