SOLOPOS.COM - Agenda deklarasi Ijtima Ulama DIY untuk mendukung Sandiaga Uno maju Pilpres 2024 di Ballroom MICC The Alana Hotel, Sleman, Rabu (15/6/2022). (Istimewa/Harian Jogja)

Solopos.com, JOGJA — Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno, mengaku optimistis ia akan dipilih oleh PDI Perjuangan untuk mendampingi Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2024.

Hal itu disampaikan Sandiaga yang merupakan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP saat menghadiri Konsolidasi Pemenanangan Pemilu 2024 di Kantor DPW PPP Kota Jogja, Selasa (29/8/2023).

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

Sandiaga menyampaikan terus bergerak menggas program ekonomi di internal partai untuk membuktikan dirinya cocok untuk disandingkan dengan Ganjar Pranowo. Dia menawarkan program ekonomi hijau dan pemberdayaan kewirausahaan sebagai modal gagasan untuk menjadi cawapres Ganjar.

“Jika kita ingin dipertimbangkan oleh PDIP kita harus kasih program dan gagasan ekonomi hijau serta manfaat kepada masyarakat bahwa total sekitar 12 sampai 15 persen dari potensi total suara yang kita kontribusikan dari kesepakatan politik antara PPP dan PDIP itu bisa kita wujudkan,” katanya.

Sandiga yakin dengan upaya dan gagasan konkret dirinya akan dipertimbangkan oleh petinggi PDIP. Di sisi lain, ia juga mengklaim bahwa sudah sangat cocok jika disandingkan sebagai pendamping Ganjar. Peran Ganjar saat menjadi Gubernur Jawa Tengah diklaim akan selaras dengan programnya yang mengedepankan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Saya sudah klik, tapi putusannya kan masih pada pimpinan, kecocokan kita sudah ada tinggal nanti pertimbangan dari pimpinan partai,” ujarnya.

Di Pemilu 2024 mendatang, kata dia, PPP menargetkan 11 juta suara mampu diraih. Dia meyakini angka itu bisa dicapai jika internal partai solid dan tidak berandai-andai negatif.

Sandiaga juga menyinggung capaian suara yang diperolehnya saat Pemilu 2019 silam, di mana saat itu ia tergolong baru meniti karier di ranah politik, sehingga target 11 juta suara, menurut dia bukan angka yang muluk-muluk.

“Saya menyampaikan ke PPP target kita 11 juta suara, di 2019 saya dengan karir politik yang masih muda bisa membawa kontribusi yang signifikan dan itu kalau kita konversi ke PPP semoga bisa capaian target 11 juta suara dan sumbangsih bagi kerja sama kita dengan PDIP arahnya bagus,” ucap dia.

Di sisi lain, Sandi yang juga menjabat sebagai Menparekraf itu mengaku masih terbuka terhadap kerja sama dengan berbagai pihak. Peluang partai dan tokoh lain untuk bergabung dengan koalisi masih terbuka lebar. Hal ini didasari tentang keberlanjutan pembentukan kerja sama besar dalam membangun sektor perekonomian bangsa.

“Semua masih terbuka peluang kerja sama dengan siapapun, jangan kita tutup upaya dalam membangun bangsa, dengan fokus kita di bidang ekonomi harapannya bisa mengajak dan merangkul lebih banyak lagi partai atau tokoh sekelas AHY,” imbuhnya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Sandiaga Optimistis Jadi Cawapres Ganjar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya