SOLOPOS.COM - Ilustrasi menelepon (JIBI/Solopos/Reuters/Aly Song)

Telepon Darurat Jogja, 118 akan terintegrasi dengan 119
Harianjogja.com, JOGJA-Program kesiapsigaaan kedaruratan Yogya Emergency Service (YES) 118 milik Pemerintah Kota Jogja akan terintegrasi dengan program serupa milik pemerintah pusat Public Safety Center (PSC) per 1 Juli mendatang.

Hal itu diungkapkan oleh Menteri Kesehatan RI Nila F Moeloek saat mengunjungi YES 118 di Balai Kota Jogja, Rabu (22/6/2016). Menurut Nila, PSC 119 nantinya tidak hanya menanggulangi kesehatan namun juga kedaruratan bencana alam dan kebakaran.

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

“Harapannya, masyarakat semakin dimudahkan ketika menghadapi situasi gawat darurat, serta penanganan bisa lebih cepat,” kata Nila.

Menkes mengatakan program PSC 119 saat ini baru tersebar di 27 kabupaten dan kota. Program itu akan terus digulirkan secara nasional. Kode telepon 119 bisa diakses secara gratis baik.

Nila mengapresiasi ternyata di Jogja sudah ada program serupa 118 yang fungsinya hampir sama. “Disini malah sudah memberikan pelayanan sehari gratis dengan dana APBD,” ucap Nila.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Jogja, Fita Yulia Kisworini mengatakan YES 118 yang dibentuk sejak 2008 selama ini sudah melayani masyarakat selama 24 jam. Rata-rata per bulan ada 60-80 kasus yang ditangani YES 118 yang ditangani empat dokter dan 8 perawat yang stanby.

Program itu tidak hanya menyasar warga Jogja, namun kecelakaan lalu lintas berbasis lokasi kejadian juga menjadi sasaran. YES 118 juga sudah bekerjasama dengan 11 rumah sakit plus PMI Kota Jogja. “Pembiayaan di rumah sakit ditanggung selama 1×24 jam dengan biaya dari APBD,” ujar Fita.

Meski demikian masyarakat yang mengakses YES 118 selama ini tetap menggunakan layanan telepon kantor berbayar. Jika sudah terintegrasi dengan PSC 119 maka bisa diakses gratis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya