Harianjogja.com, SLEMAN- Kapolda DIY Brigjen Oerip Soebagyo meminta warga melapor jika menemukan Pos Polisi yang kosong tanpa petugas.
Kapolda DIY Brigjen Oerip Soebagyo menyatakan salahsatu yang mendukung keberlangsungan operasi Zebra Progo 2014 dapat tercapai dengan baik adalah keterlibatan anggota Polri dan masyarakat.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Karena itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat, jika menemukan Pos Polisi yang masih kosong tanpa ada petugas sebaiknya segera melapor ke Polda DIY. Pihaknya akan langsung merespon aduan tersebut.
“SMS saja jika ada pos yang kosong terutama saat jam sibuk yang memang anggota diperlukan selalu ada pada titik rawan kemacetan. Seperti adanya peningkatan jumlah kendaraan di akhir pekan pada Jalan Jogja – Wonosari,” tegas seusai gelar pasukan operasi Zebra Progo 2014 di Mapolda DIY, Rabu (26/11/2014).
Direktur Lalu Lintas Polda DIY AKBP Tulus Ikhlas Pamudji menambahkan dalam operasi kali ini pihaknya tidak saja menyasar jalan raya.
Pihaknya akan memasuki ke perkampungan melalui berbagai penyuluhan kepada masyarakat. Dalam operasi itu pihaknya melibatkan 900 personel yang tersebar di seluruh DIY. Target utama dari operasi adalah menurunnya jumlah lakalantas terutama semakin meningkatnya kesadaran para pengguna jalan.
“Guna mengurangi lakalantas kami optimalkan siaga pengaturan saat pagi, siang dan malam. Penjagaan dan patroli daerah rawan laka, pelanggaran dan kesemrawutan lalin dengan sistem beat dan berkesinambungan antar lokasi dan antar unit secara terus menerus,” urainya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
