Jogja
Kamis, 25 Juni 2015 - 16:21 WIB

TENAGA KERJA BANTUL : Disnakertrans Bantul Survei Ketenagakerjaan di 2 Perusahaan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Karyawan salah satu toko roti di Bantul. (Harian Jogja/Arief Junianto)

Tenaga kerja di Bantul mendapatkan perhatian dari Disnakertrans salah satunya dengan disurvei langsung ke perusahaan

Harianjogja.com, BANTUL- Staf Bidang Hubungan Industrial Disnakertrans DIY Purina mengatakan, Rabu (24/6/2015) pagi, dirinya beserta perwakilan dari Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) DIY sengaja melakukan uji petik di 2 perusahaan yang ada di Bantul, yakni PT Dos Ni Roha dan Industri Kue dan Roti Marina.

Advertisement

Meski fokus pada permasalahan THR, namun dalam uji petik itu, pihaknya juga sempat menanyai beberapa karyawan di dua perusahaan tersebut terkait hal ketenagakerjaan yang lainnya.

Diakuinya, dari dua perusahaan tersebut, ia tak menemukan adanya potensi persoalan THR. Kedua perusahaan itu diakuinya telah berkomitmen untuk membayarkan THR kepada karyawannya tepat waktu.

“Kami juga sempat bertanya tentang asuransi kesehatan dan serikat pekerja kepada mereka. Ternyata hasilnya postifi-positif saja,” ucapnya.

Advertisement

Terpisah, pemilik perusahaan roti dan kue Marina, Sukartiningsih mengakui, pembayaran THR nyaris dibayarkannya tepat waktu setiap tahunnya. Bahkan ia mengaku pembayaran THR itu dilakukannya setiap H-10 Lebaran.

Satu-satunya persoalan yang hingga kini masih terus dibenahinya adalah terkait dengan asuransi kesehatan. Diakuinya, hingga kini ia tengah mengupayakan kepemilikan asuransi untuk tunjangan hari tua para pekerjanya. “Saya sudah menawarkan kepada mereka. Sekarang masih proses,” ujarnya.

Ia menjelaskan, di perusahaan yang ia kelola itu, dirinya memiliki 70 orang karyawan yang tersebar di 6 outlet dan 1 toko pusat. Dalam sehari ia mengaku bisa memproduksi kue dan roti lebih dari 400 dus.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif