Terobos Lampu Merah di Bantul, Pelajar Ditabrak Motor & Alami Hilang Ingatan

Solopos.com, BANTUL — Seorang pelajar yang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy mengalami kecelakaan lalu lintas saat menerobos lampu lalu lintas atau traffic light di Jalan Parangtritis, tepatnya di simpang empat Bakulan, Kalurahan Patalan, Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (5/3/2023) pagi.

Akibat dari kecelakaan itu, pengendara motor Honda Scoopy berpelat nomor AB 4564 BO bernama Fabiola Ayu, 17, sempat pingsan dan hilang ingatan.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengatakan pelajar asal Dusun Bakulan Wetan tersebut saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul.

Kecelakaan itu bermula saat saat pengendara Honda Scoopy melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Barongan menuju Palbapang.

Setibanya di simpang empat Bakulan, pengendara Honda Scoopy itu menerobos lampu merah. Pada saat bersamaan dari arah selatan atau arah Parangtritis menuju utara atau Kota Jogja melaju sepeda motor Honda Mega Pro berpelat nomor AB 2769 LI yang dikendarai Raka Sonda, 27, warga Patehan, Kemantren Kraton, Kota Jogja. Saat kejadian traffic light dari arah selatan ke utara menyala hijau.

“Dari arah timur ke barat melaju kendaraan roda dua [Honda Scoopy] AB 4564 BO ngeblong [menerobos] lampu merah karena jarak terlalu dekat terjadilah kecelakaan dan terjatuh,” kata Jeffry, Senin (6/3/2023).

Pengendara Honda Mega Pro mengalami luka bibir sobek dan pusing kemudian dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul.

“Pengendara Honda Scoopy luka bagian kening robek, lecet-lecet dan memori ingatan hilang dirawat di RS PKU Muhammadiyah Bantul,” ujarnya.

Jeffry mengimbau kepada semua pengendara kendaraan agar bijak dalam berkendara di jalan dengan menjaga kecepatan dan fokus konsentrasi saat berkendara. Selain itu pengendara kendaraan juga diminta untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan bersama.