Jogja
Jumat, 7 Maret 2014 - 10:25 WIB

TEROR MOLOTOV : Bom Diduga Menyasar Mobil, Bukan Tempat Hiburan Malam

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, SLEMAN- Aparat kepolisian sektor (Polsek) Mlati Sleman telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian teror bom molotov di depan tempat hiburan malam di wilayah tersebut, Kamis (6/3/2014).

Kapolsek Mlati Kompol Sarwendi Kamis siang menjelaskan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. Ia memprediksi pelaku menyasar mobil yang diparkir, bukan tempat hiburan tersebut karena lokasi parkir bukan di tempat parkir melainkan di jalanan.

Advertisement

“Iya itu dilempar dan mungkin menyasar mobilnya karena parkir di luar tempat hiburan malam. Tetapi semua masih dalam proses penyelidikan,” terangnya, Kamis (6/3/2014).

Ia menambahkan, untuk mengungkap kasus pelemparan molotov itu, ia sudah memeriksa pemilik mobil guna mengetahui latar belakang kemungkinan memiliki masalah. Hanya saja hal itu masih dalam penyelidikan.

Meski tidak ada yang secara resmi melaporkan kasus ini tetapi pihaknya tetap melakukan penyelidikan. “Kami baru memintai keterangan kepada pemilik mobil. Pelakunya juga masih dalam penyelidikan,” ujarnya.

Advertisement

Sebelumnya, sebanyak lima kasus pelemparan molotov juga terjadi di Kecamatan Gamping dan Depok, Sleman. Untuk kasus pelemparan di Gamping hingga saat ini pelakunya belum tertangkap. Sedangkan di Depok, kepolisian meringkus enam pelajar yang merupakan pelaku pelemparan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif