Jogja
Minggu, 26 Mei 2013 - 13:06 WIB

TERTABRAK KERETA : Pria Berjaket Merah Tewas Tertabrak KA Sri Tanjung di Perlintasan Gowok

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Warga Berkerumum Menyaksikan Potongan Mayat Korban Tertabrak Kereta JIBI/Harian Jogja/Sunartono

Foto Warga Berkerumum Menyaksikan Potongan Mayat Korban Tertabrak Kereta
JIBI/Harian Jogja/Sunartono

SLEMAN-Seorang pria tak dikenal tertabrak Kereta Api Sri (KA) Sri Tanjung di perlintasan Dusun Gowok, Desa Caturtunggal, Depok Sleman, Minggu (26/5) sekitar pukul 08.00 WIB. Korban tewas mengenaskan dengan bagian tubuh tercecer di sekitar lokasi.

Advertisement

Pantauan Harianjogja.com di lokasi kejadian, tubuh korban yang belum dikenali identitasnya itu terpental sejauh 25 meter dan pecah menjadi tiga bagian terlempar di perbatasan Sleman-Bantul. Diduga korban tertabrak sekitar 15 meter ke arah timur dari palang pintu KA 348 Gowok.

Fakta itu bisa dilihat dari ceceran darah dan potongan tubuh korban di perlintasan selatan. Dua potongan tubuh diantaranya kepala dan kaki kanan terpental di wilayah Sorowajan Baru Banguntapan, Bantul.

Sedangkan satu potongan tubuh paha berikut lutu hingga kaki kiri berada di area Gowok Condongcatur Depok Sleman.

Advertisement

Secara fisik korban berjenis kelamin pria ini memiliki ciri mengenakan jaket merah, celana pendek warna hitam berumur sekitar sekitar 35 tahun.

Menggunakan sandal jepit warna putih dan biru, serta membawa ponsel yang juga masih aktif.

Warsono, penjaga palang pintu perlintasan KA Semboyan 348, Gowok, Canturtunggal Depok Sleman mengatakan beberapa menit sebelum KA Sri Tanjung ia sudah menutup palang pintu.

Advertisement

Tetapi karena perlintasan arah Jogja menuju Surabaya berada di sisi selatan maka ia tidak mengetahui secara pasti proses tertabraknya korban. Karena tertutup badan kereta sedang korban saat kejadian berada di selatan rel.

“Dia tiba-tiba berjalan kemudian tertabrak, kebetulan di perlintasan selatan. Kereta Api Sri Tanjung,” jelasnya saat ditemui Harianjogja.com di tempat ia berjaga perlintasan Minggu (26/5).

Tim Identifikasi Polres Bantul datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan potongan tubuh korban diangkut menggunakan ambulans PMI sekitar pukul 09.30 WIB menuju RSUP Sardjito Yogyakarta.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif