SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

The 1O1 Yogyakarta Tugu turut mengembangkan Desa Wisata Kebon Agung yang terletak di daerah Imogiri, Bantul.

Harianjogja.com, JOGJA-The 1O1 Yogyakarta Tugu turut mengembangkan Desa Wisata Kebon Agung yang terletak di daerah Imogiri, Bantul. Program ini nantinya akan berjalan selama tiga tahun.

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Desa ini  terkenal sebagai Desa Wisata Pertanian dan Budaya. Untuk semakin mengembangkan Desa Wisata ini, beberapa warga juga menjadikan rumah mereka sebagai Guest House untuk tamu – tamu yang ingin merasakan nikmatnya udara pedesaan yang jauh dari kebisingin kota. Selain itu warga juga menghasilkan kain batik yang indah juga gerabah yang dipasarkan hingga ke luar kota.

Pada Selasa lalu (7/3/2017) hingga hari Rabu (8/3/2017), Head of Department dari The 1O1 Yogyakarta Tugu berkunjung dan bermalam di Desa Kebon Agung yang bertujuan untuk mendapatkan pengalaman dan memberikan masukkan kepada warga sehingga dapat membantu untuk mempromosikan Desa Wisata ini.

Rombongan Manajemen tiba di Desa Kebon Agung sekitar pukul jam 19.30 WIB yang langsung disambut oleh sesepuh dari Desa Kebon Agung di pendopo desa. Acara kemudian dilanjutkan dengan makan bersama atau kenduren dan juga berlatih gamelan.

Terlihat wajah – wajah yang tadinya lelah, berubah menjadi antusias saat belajar bermain gamelan yang disertai gelak tawa karena ada beberapa dari mereka yang baru kali pertama belajar bermain gamelan.

Hari berikutnya, dimulai pukul 06.00 pagi setelah makan pagi di guest house masing – masing, semua Manajemen mengitari Desa Kebon Agung menggunakan sepeda dan dilanjutkan dengan acara membajak sawah menggunakan Kerbau dan juga menanam padi.

GM The 1O1 Yogyakarta Tugu, tampak sangat menikmati kegiatan ini. Tanpa ragu ia turun ke sawah dan menanam padi bersama dengan yang lainnya. Selesai dari sawah, semuanya melanjutkan kegiatannya di Pendopo Desa Kebon Agung untuk belajar membatik dan juga belajar untuk teknik mewarnai kain batik sehingga menghasilkan batik yang indah. Warna – warna yang digunakan untuk membatik inipun berasal dari alam. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya