SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
GUNUNGKIDUL—Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsoskertrans) Gunungkidul menegaskan anggaran bantuan alat bagi peserta Tenaga Kerja Mandiri Terdidik (TKMT) belum cair. Namun, bantuan alat kompresor justru sudah dibagi kepada peserta.
Kepala Bidang Pendayagunaan Tenaga Kerja Dinsoskertrans Gunungkidul, Prahasnu Aliaskar mengatakan, anggaran itu baru akan cair pekan ini.
“Sekarang sedang proses pengajuan ke DPPKAD [Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah],” kata Prahasnu kepada Harian Jogja, Selasa (24/7).
Anggaran itu akan digunakan untuk membeli alat kompresor bagi peserta pelatihan perbengkelan. Rencananya, para peserta akan menerima bantuan alat senilai Rp1,9 juta. Namun, mereka malah menerima bantuan yang nilainya hanya sekitar Rp 600.000 dan berukuran kecil.
Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah peserta TKMT mempertanyakan bantuan alat kompresor yang telah diterima dan dinilai tidak sesuai. Peserta pelatihan perbengkelan angkatan I berjumlah 20 orang dan mengikuti pelatihan pada Mei 2012 di Wonosari.(ali)